Pascastrukturalisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 13:
=== Jacques Lacan ===
[[Sigmund Freud]], sang bapak [[psikoanalisa]], memiliki pemikiran yang tak jarang menginspirasi peneliti lainnya. Salah satunya ialah filsuf
Dalam upaya meninjau kembali teori tentang subjektivitas yang diturunkan dari karya Sigmund Freud, Lacan membaca ulang Freud untuk memperjelas dan menghidupkan sekumpulan konsep, khususnya konsep ketidak sadaran.<ref>John Lechte., 50 filsuf kontemporer: dari strukturalisme sampai postmodernitas, Yogyakarta: Kanisius, 2001, Hal. 114-120</ref> Teori tentang ego dalam diri manusia yang memunculkan ketidaksadaran manusia itu meluas ke berbagai bidang sosial dan kemanusiaan. Di Amerika dan negara berbahasa Inggris lainnya berkembang pesat di bawah pengaruh [[Heinze Hartman]]. Pada masa setelah perang besar, gerakan [[humanisme]] menjadi penting, dan muncul pemahaman betapa pentingnya kesadaran manusia, suatu keyakinan bahwa ego itu, baik maupun buruk- berada di pusat kehidupan psikis manusia.
Dengan penekanan strukturalis pada bahasa sebagai suatu sistem perbedaan tanpa pengertian positif, Lacan menonjolkan pentingnya bahasa dalam
=== Michel Foucault ===
|