Aerolineas Argentinas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmaditya Irsyad (bicara | kontrib)
Ahmaditya Irsyad (bicara | kontrib)
Baris 37:
[[File:Aerolineas Argentinas DC4 atEZE 1958.jpg|thumb|upleft|[[Douglas DC-4|DC-4]] Aerolíneas Argentinas di Bandara Internasional Ministro Pistarini (1958).}}]]
[[Berkas:Aerolineas Argentinas Comet Groves.jpg|thumb|upleft|[[de Havilland Comet|de Havilland Comet 4]] Aerolíneas Argentinas di New York (1965).]]
Sebelum bernama Aerolíneas Argentinas, maskapai ini bernama [[Aeroposta Argentina]] yang merupakan anak dari Aeropostale, perusahaan pos udara [[Perancis]] yang berdiri pada tahun 1927.Pada masa operasionalnya di Argentina, maskapai ini terhambat dengan beberapa faktor seperti pesawat yang sulit menyesuaikan kondisi alam yang cepat berubah, infrastruktur bandara tujuan yang tidak layak dan berbelitnya operasi manajemen maskapai dan membuat kondisi maskapai makin tidak menentu setelah [[Krisis Malaise]] terjadi pada tahun 1930an yang menyebabkan berbagai perdagangan menjadi lumpuh dan tidak hanya itu saja, maskapai kehilangan dukungan dari pemerintah koloni Perancis dengan di tariknya kembali dana yang pernah dikirimkan dan akhirnya, maskapai ini sempat berpindah kepemilikan dan kemudian maskapai ini di beli oleh Grup Pueyrrendon untuk mendapat suntikkan dana pasca krisis dan sesudah itu, maskapai ini memiliki finansial yang baik.
 
Seusai [[perang dunia kedua]], tepatnya pada tahun 1946, pemerintah Argentina menerbitkan regulasi kepada semua maskapai yang ada di negara itu untuk bergabung menjadi suatu perusahaan dengan sistem kepemilikan gabungan. Selain Aeroposta, terdapat beberapa maskapai yang nantinya bergabung dan terdiri dari tiga perusahaan gabungan baru juga yang sebelumnya juga dibentuk dari maskapai kecil pada dekade 1930an seperti, ALFA (Aviación del Litoral Fluvial Argentino), [[FAMA (Flota Aérea Mercante Argentina)]] dan ZONDA (Zonas Oeste y Norte de Aerolíneas Argentinas).
 
Kemudian, setelah mengalami berbagai penyesuaian, tanggal 14 Mei 1949, semua maskapai penerbangan yang menggabungkan diri memberi entitas diri maskapai dengan nama Aerolíneas Argentinas tetapi, operasional maskapai barulah dilakukan pada 7 Desember 1950. Pada waktu itu, Argentina tidak memiliki infrastruktur yang memadai membuat pemerintah yang diwakili oleh Presiden [[Juan Perón]] bersama menteri perhubungan sekaligus pertahanan, [[Jenderal]] [[Juan Pistarini]] bekerjasama untuk membangun dan mengembangkan bandara pertama mereka dan kini, nama dari Juan Pistarini diabadikan sebagai bandara utama di Argentina, sementara itu, untuk menyeimbangkan kemajuan transportasi udara pemerintah juga menunjuk beberapa orang penting seperti, [[Alfonso Aliaga García]] dan [[Dirk Wessel Van Layden]] untuk mempercepat terjadinya hubungan transportasi dengan cepat.
 
Di masa ini, Aerolíneas juga mengandalkan [[Douglas DC-3]] untuk penerbangan domestik yang sebelumnya tidak bisa di jangkau sekaligus menjadi aset yang berharga bagi maskapai sendiri dan maskapai tetap mempertahankan model rute internasional yang diterapkan oleh FAMA. Tidak berlama-lama berpuas diri, maskapai langsung mendatangkan [[Douglas DC-4]] yang diperuntukkan membuka layanan penerbangan menuju [[Santiago de Chile]], [[Lima]], [[Santa Cruz]], dan [[São Paulo]].
 
Dengan terus berkembangnya jumlah armada, meningkatnya penumpang dan dukungan finansial pemerintah pada tahun 1950, maskapai mendatangkan pesawat [[Douglas DC-6|DC-6]], yang berhasil membuka segala kemungkinan Aerolíneas untuk melakukan ekspansi rute, hal ini ditandai nya dengan keberhasilan pesawat tersebut mendarat pertama kali di [[Amerika Serikat]] dan tepatnya di kota [[New York]] sekaligus menjadi maskapai yang memberlakukan operasional terbang malam, keberhasilannya terbang menuju AS juga diikuti dengan beberapa pembukaan rute seperti ke [[Havana]], [[Lisbon]], [[London Heathrow]], [[Dakar]], dan [[Rio de Janeiro]]. Masih dalam rencana ekspansi Internasional, pihak Aerolíneas yang diwakili oleh Direktur Utama yaitu, [[Juan Jose Güiraldes]] mempersuasi dirinya kepada Presiden Argentina, [[Arturo Frondizi]] untuk membeli enam pesawat baru yang bernama [[De Havilland Comet ]] yang bertujuan untuk mempercepat ekspansi Internasional maskapainya di [[Amerika Selatan]] sekaligus mengantisipasi maskapai lain di amerika selatan yang terus berkembang dengan perjanjian bahwa Aerolíneas harus membayar pesawat ini sebagai ganti dari uang negara. Barulah pada tanggal 2 Maret 1959, 'Tres Marías' yang menjadi pesawat jet pertama yang diterbangkan oleh Aerolíneas, mendarat di Bandar Udara Internasional Ministro Pistarini.
 
=== Dekade 1960-1990an: Perkembangan Signifikan ===