Hastinapura: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RobotQuistnix (bicara | kontrib)
k robot Adding: de, hi, new, pt, ta
M. Adiputra (bicara | kontrib)
+isi
Baris 1:
[[Hastinapura]] ([[Sansekerta]]: '''हस्तिनापुर''' ) adalah pusatsebuah pemerintahankota kerajaandan para''[[Nagar KaurawaPanchayat]]'' (keturunandi distrik [[KuruMeerut]], Dinasti[[Uttar Kuru)Pradesh]], yang muncul dalam kisahnegara epikbagian [[MahābhārataIndia]]. Hastinapura berasal dari kata '''Hasti''' (gajah) + '''Pura''' (kota). Perebutan kekuasaan terhadap kota ini diwujudkan dalam sebuah perang besar di [[Kurukshetra]]. Banyak kejadian di kisah MahābhārataMahabharata yang terjadi di Hastinapura. Pada masa kini, kota ini disebut [[Hastinapur]], sebuah kota kecil yang terletak di [[Uttar Pradesh]], jaraknya 120 km dari [[Delhi]]. Di sana terdapat objek wisata yang menarik untuk dikunjungi seperti Kuil Jain dan Taman Nasional Hastinapur.
 
==Hastinapura dalam Mahabharata==
 
Kota Hastinapura adalah pusat pemerintahan kerajaan para Kaurawa (keturunan [[Kuru]], Dinasti Kuru) yang juga muncul dalam kisah epik [[Mahabharata]].
 
===Para Raja Hastinapura===
 
Para Raja Hastinapura merupakan keturunan Raja [[Bharata]] dan Raja [[Kuru]], maka disebut pula Wangsa Kaurawa (Kuruwangsa). Dalam kitab [[Mahābhārata]], kisah sentral Para Raja Hastinapura dimulai dari keturunan Prabu [[Santanu]]. Prabu Santanu memiliki sepasang istri, yaitu [[Dewi Gangga]] dan [[Satyawati]]. Dari hasil perkawinannya, beliau memiliki tiga putera, yaitu: [[Bhisma]], [[Chitrāngada]], dan [[Wicitrawirya]]. Bhisma lahir dari Dewi Gangga sedangkan Chitrāngada dan Wicitrawirya lahir dari Dewi Satyawati.
 
[[Bhisma]] bersumpah untuk tidak kawin, sedangkan [[Chitrāngada]] gugur di usia muda karena bertarung dengan seorang Raja [[Gandharwa]] yang memiliki nama sama. Sementara itu [[Wicitrawirya]] dinikahkan dengan dua puteri dari [[Kerajaan Kasi]], yaitu [[Ambika]] dan [[Ambalika]]. Namun Wicitrawirya meninggal tanpa memiliki keturunan. Agar tahta kerajaan dapat diwariskan, kedua janda Wicitrawirya diserahkan kepada Rsi [[Byasa]] yang masih memiliki hubungan kekerabatan dengan keluarga kerajaan.
 
Rsi [[Byasa]] menyelengarakan ritual untuk memohon anak. Beberapa waktu setelah menyelenggarakan ritual, kedua janda [[Wicitrawirya]] mengandung. Dari Ambika lahirlah [[Drestarastra]] yang buta. Dari Ambalika lahirlah [[Pandu]] yang berwajah pucat. Atas permohonan Dewi [[Satyawati]], Rsi Byasa mau melanjutkan upacara dan Dewi Satyawati memanggil seorang pelayan yang bernama [[Sudri]]. Darinya, lahirlah [[Widura]].
 
Para Raja Hastinapura dalam kisah Mahābhārata:
Baris 11 ⟶ 23:
* [[Parikesit]] (putera [[Abimanyu]] dengan [[Uttara]])
* [[Janamejaya]] (putera Parikesit)
 
===Silsilah keluarga Bharata===
 
<center>
{{keluarga Bharata}}
</center>
 
==Hastinapura masa kini==
 
Di masa kini, Hastinapura merupakan kota kecil di wilayah Doab di Uttar Pradesh, dan disebut Hatsinapur, 37 km dari Meerut 120 km dari Delhi. Populasi sekitar 20.000 jiwa. Perjalanan ke sana dapat ditempuh dengan bus dari Meerut yang siap sedia dari jam 7 pagi sampai 9 malam. Jalanan bagus dan bersih dengan pemandangan hijau dan hamparan persawahan di kiri-kanan. Di sana terdapat objek wisata yang menarik untuk dikunjungi seperti Kuil Jain dan Taman Nasional Hastinapur.
 
==Lihat pula==