DDT disintesis pada tahun [[1874]], dan dikembangkan oleh ahli Kimia [[Swiss]][[Paul Hermann Müller]] in [[1939]].<ref name=EHC009"c">{{en}} EHC-ref. 1979. ''DDT and its derivatives''.</ref> Penggunaan DDT berkembang pesat setelah [[perang dunia kedua]], tetapi konsekuensi [[ekologis]] belum begitu dirasakan.<ref name="b">{{en}} Reece ''et al''. 2011. ''Campbell Biology''. Ed ke-9. New York: Springer.</ref> Tahun 1950, ilmuan telah mempelajari bahwa DDT akan tetap bertahan dalam lingkungan dan ditransportasi oleh air menuju area yang lebih jauh dari tempat pemakaiannya.<ref name="b"/>