Pola permukiman: Perbedaan antara revisi

'''Pola pemukiman''' adalah tempat manusia bermukim dan melakukan aktivitas sehari-hari.<ref name="Kemdikbud"> {{cite web|url= http://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/SitePages/MateriPokok/LihatMateriPokok.aspx?MateriPokokID=132| title= ''Pola Pemukiman Penduduk''| publisher= sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id| accessdate= 21 Mei 2014.02.00}} </ref> Bentuk penyebaran penduduk dapat dilihat berdasarkan kondisi [[alam]] dan aktivitas penduduk.<ref name="Kemdikbud"> </ref>

Pola memanjang terbentuk mengikuti jalan, [[rel]] [[kereta api]], [[pantai]] dan [[sungai]].<ref name="Matakristal"> {{cite web|url= http://matakristal.com/pola-pemukiman-persebaran-desa/| title= ''Pola pemukiman (persebaran desa)''| publisher= matakristal.com| accessdate= 24 Mei 2014.24.00}} </ref>

Pola pemukiman dipengaruhi juga oleh kesuburan [[tanah]].<ref name="Kemdikbud"> </ref> Kesuburan tanah berbeda-beda di setiap tempat.<ref name="Kemdikbud"> </ref> Masyarakat cenderung tinggal di daerah yang memiliki kesuburan tanah, seperti di daerah pedesaan.<ref name="Kemdikbud"> </ref>

Keadaan [[iklim]] juga mempengaruhi pola pemukiman penduduk.<ref name="Kemdikbud"> </ref> Misalnya intensitas radiasi [[matahari]] dan [[suhu]] di masing-masing daerah.<ref name="Kemdikbud"> </ref> Di daerah pegunungan yang bersuhu dingin, pemukiman penduduk cenderung merapat, sedangkan di daerah pantai yang bersuhu panas, pemukiman cenderung merapat.<ref name="Kemdikbud"> </ref>

Budaya penduduk mempengaruhi pola pemukiman penduduk.<ref name="Kemdikbud"> </ref> [[Suku Badui]] daidi [[Banten ]], [[Suku Dayak]] di [[Kalimantan]] cenderung memiliki pemukiman berkelompok.<ref name="Kemdikbud"> </ref>