Mumtaz Mahal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Penyelarasan bahasa Indonesia: penyesuaian kata depan dan lainnya. |
|||
Baris 3:
'''Mumtaz Mahal''' ([[bahasa Persia]] dan [[bahasa Urdu|Urdu]]: ''ممتاز محل''; dilafalkan [mumtɑːz mɛhɛl]; [[Agra]], [[April]] [[1593]] - [[Burhanpur]], [[17 Juni]] [[1631]]) adalah [[nama julukan]] bagi '''Arjumand Banu Begum''', seorang [[permaisuri]] [[Syah Jehan]] yang dibangunkan untuknya [[Taj Mahal]].
Arjumand Banu adalah anak dari [[Abdul Hasan Asaf Khan]] dan ketika menikah dengan Pangeran Khuram dalam usia 14 tahun,
[[Sultan]] dan permaisurinya yang sedang mengandung bergerak ke [[Dataran Tinggi Dekkan]] pada tahun [[1630]] untuk menindas Kekaisaran Lodi yang sedang mendapat kekuatan pada masa itu. Inilah perjalanan terakhir Mumtaz Mahal. Ia menghembuskan napas terakhir setelah melahirkan puteri bungsu mereka. Konon, saat menjelang ajalnya Mumtaz Mahal meminta suaminya dari atas [[tempat tidur]] untuk tidak menikah lagi dan mendirikan bangunan sebagai simbol cinta mereka dan bangunan ini harus luar biasa megah sehingga dikenal
Pembangunan lambang itu memakan waktu 22 tahun dan sebagian besar perbendaharaan negara disumbangkan untuk membangun monumen untuk mengenang istri tercinta. Di Taj Mahal itulah Mumtaz Mahal dimakamkan.
|