Metode loci: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bthohar (bicara | kontrib)
Bthohar (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 10:
Dewasa ini banyak penghafal efektif menggunakan metode loci. Kompetisi memori kontemporer dimulai pada tahun 1991 dan kejuaraan Amerika Serikat pertama diadakan pada tahun 1997.<ref>{{cite web|url=http://www.slate.com/articles/news_and_politics/dispatches/2005/03/forget_me_not.single.html Foer, Joshua (2005). |title="Forget Me Not: How to win the U.S. memory championship" |publisher=Slate |accessdate=2014-4-22}}</ref> Bagian dari kompetisi memerlukan komitmen memori dan mengingat urutan angka, angka dua digit, huruf abjad, atau kartu permainan. Dengan metode sederhana, para kontestan, menggunakan berbagai strategi baik sebelum bersaing, mengaitkan memori jangka panjang berupa gambar yang lebih hidup dan unik terkait dengan tiap item. Mereka juga mengaitkan memori jangka panjang berupa rute dengan titik hentian atau lokus yang mapan. Kemudian, dalam kompetisi, mereka tinggal menyetorkan gambar yang telah mereka kaitkan dengan tiap item pada lokus tersebut. Untuk mengingat, mereka menelusuri kembali rute, "berhenti" pada tiap lokus, dan "mengamati" gambar. Mereka kemudian menerjemahkannya kembali ke item terkait.
 
Para jawara hafalan menguraikan ini dengan menggabungkan gambar, termasuk juara delapan kali World Memory ChampionChampionship Dominic O'Brien menggunakan teknik ini.<ref>[http://web.archive.org/web/20110514121614/http://www.msoworld.com/brain/mental/memory97_2.html 1997 "Memory World Championships"] arsip Mind Sports Worldwide. Diakses 22 April 2014</ref> Jawara World Memory ChampionChampionship 2006, Clemens Mayer dari Jerman, menggunakan perjalanan sebanyak 300-titik melalui "rumahnya" untuk rekor dunia dalam "maraton angka", menghafal 1.040 digit acak dalam waktu setengah jam. Gary Shang menggunakan metode loci untuk menghafal pi lebih dari 65.536 angka.<ref>Raz, A.; Packard, M. G.; Alexander, G. M.; Buhle, J. T.; Zhu, H.; Yu, S.; Peterson, B. S. (2009). "''A slice of π : An exploratory neuroimaging study of digit encoding and retrieval in a superior memorist''". Neurocase 15 (5): 361–372.</ref>
 
Dengan menggunakan teknik ini seseorang dengan kemampuan menghafal biasa, setelah menetapkan rute titik-hentian dan mengaitkan gambar ke memori jangka panjang, dengan kurang dari satu jam praktek mampu mengingat urutan setumpuk kocokan kartu. Rekor dunia untuk ini dipegang oleh Simon Reinhard dengan 21,19 detik.<ref>[http://www.world-memory-statistics.com/discipline.php?id=spdcards ''5 Minute Speed Cards''] WorldWorld Memory Statistics. World Memory Sports Council. diakses 22 April 2014</ref>
Baris 24:
 
==Dalam budaya populer==
[[Berkas:Benedict Cumberbatch filming Sherlock cropped.jpg|thumb|250px|CumberbatchTokoh diSherlock lokasiHolmes, syutingdiperankan ''[[Sherlockoleh (seriBenedict TV)|Sherlock]]''Cumberbatch, dimengandalkan [[Chinatown,"istana London]],pikiran"-nya untuk memecahkan kasus-kasus 2011misterius]]
 
===Televisi===
Teknik ini disuguhkan dalam serial televisi BBC ''[[Sherlock (seri TV)|Sherlock]]'' di episode kedua dari seri kedua, "The Hounds of Baskerville", di mana [[Sherlock Holmes]], diperankan oleh [[Benedict Cumberbatch]], menggunakan "istana pikiran"-nya untuk mencari dan memasang kembali fakta-fakta penting dan asosiasi dalam ingatannya yang relevan dengan kasus. Dalam "The Empty Hearse," episode pertama dari seri ketiga, Sherlock berpura-pura mengakses istana pikirannya untuk meredakanmenjinakkan bom. Metode ini juga terlihat lagi di episode dua dan tiga dari tiga seri. Dalam episode kedua, "The Sign of Three", ia menggunakan "istana pikiran" untuk mengatur interogasi; di episode tiga, "His Last Vow", teknik ini pun digunakan oleh Sherlock sewaktu ditembak di dada. Dalam episode ini juga teknik ini digunakan oleh antagonis utama, Charles Augustus Magnussen, sebagai metode untuk menyimpan sejumlah besar bahan pemerasan.
 
===Film===