Sheol: Perbedaan antara revisi

'''Sheol''' adalah kata dalam [[Bahasa Ibrani]] yang merujuk kepada dunia orang mati.<ref name="Longman">(English) Tremper III Longman. 2013. The Baker Ilustrated Dictionary. Grand Rapid:Baker Books.</ref> Kata ini dalam [[Bahasa Inggris]] diterjemahkan dengan kata ''hell''.<ref name="Vine">(English) W.E Vine. 1996. Vine's Complete Expository Dictionary of Old and New Testament. Philadelphia: Thomas Nelson Incompany.</ref> Dalam [[bahasa Yunani]], kata ini diterjemahkan dengan kata [[Hades]] yang terdapat sekitar 61 kata di dalam [[Septuaginta]].<ref name="Elwell"/> kataKata ''hades'' merujuk pada suatu tempat yang tidak terlihat.<ref name="Wiese"/> Dalam [[Perjanjian Lama]], kata ini umum dipakai dalam doa dan nyanyian.<ref name="Longman"/> Dalam Perjanjian Lama, kata inidan dipahami sebagai suatu tempat di mana orang baik dan orang jahat berada setelah mati.<ref name="Longman"/><ref name="Wiese">(English) Bill Wiese. 2012. Hell:Separate Truth From Fiction And Get Your Toughest Questions Answered. Florida:Charisma Media.Hlm 174.</Ref>

Dalam [[Perjanjian Lama]], ada 6 cara untuk melihat kata sheol digunakan.<ref name="Elwell">(English) Walter A. Elwell. 2001. Evangelical Dictionary of Theology.grands rapid:Baker Academic. Hlm 1099.</ref> Pertama, sheol diperkirakan mempunyai beberapa karakteristik.<ref name="Elwell"/> Sheol Sebagaisebagai suatu tempat di mana tidak ada yang bisa melarikan diri atau menyelamatkan diri dari tempat itu ([[Kitab Mazmur]] 89:48).<ref name="Elwell"/> Sheol sebagai suatu tempat yang tidak memberikan harapan bagi yang telah mati untuk kembali menjadi hidup ([[Kitab Ayub]] 7:9).<ref name="Elwell"/> Dalam sheol, tidak ada kegiatan yang dilakukan.<ref name="Elwell"/><ref name="Jeffrey">(English) David L. Jeffrey. 1992. A Dictionary of Biblical Tradition in English Literature. Grands Rapid: Wm. B. Eerdmans. Hlm 341.</ref> Sheol adalah tempat yang hampa akan pengetahuan dan hikmat, bahkan tak ada yang memuji Tuhan di sana ([[Kitab Pengkhotbah]] 9:10).<ref name="Elwell"/> Sheol juga merupakan tempat akan kegelapan dan keheningan.<ref name="Elwell"/> Kedua, kata ini digunakan untuk menggambarkan sebuah tempat bagi manusia setelah ia meninggal.<ref name="Elwell"/> Ketiga, kata sheol juga merujuk kepada nama tempat di mana orang-orang jahat akan berada setelah meninggal (Kitab Ayub 21:13).<ref name="Elwell"/> Keempat, kata sheol juga menjadi suatu tempat yang menahan orang-orang benar.<ref name="Elwell"/> Namun, Orangorang-orang tersebut akan ditebus oleh Tuhan.<ref name="Elwell"/> Kelima, Sheol adalah tempat di mana Tuhan berkuasa secara penuh.<ref name="Elwell"/> Dalam sheol, tidak ada yang dapat melarikan diri dari Tuhan ([[Kitab Amos]] 9:20.<ref name="Elwell"/> Hal ini dikarenakan Tuhan sendiri yang membawa manusia ke dalam sheol.<ref name="Elwell"/> Keenam, kata sheol juga umumnya digunakan sebagai [[metafora]].<ref name="Elwell"/> Ada yang menggunakan sheol sebagai sebuah metafora akan keadaan begitu dekat dengan kematian ([[Kitab Yunus]] 2:2).<ref name="Elwell"/> Ada juga yang menggunakan sheol sebagai suatu metafora akan masalah kehidupan ([[Kitab Mazmur]] 88:3).<ref name="Elwell"/>

Sheol adalah dunia bagi semua manusia setelah mati.<ref name="Wiese"/> Dalam keyakinan [[Yahudi]], manusia yang berbuat baik serta manusia yang berbuat jahat akan bersama-sama ada di sheol.<ref name="Wiese"/> Akan tetapi, tidak semua manusia akan menetap di sana selamanya.<ref name="Wiese"/> Akan ada suatu masa di mana [[Tuhan]] menebus orang-orang yang diperhitungkan Tuhan telah berbuat benar.<ref name="Wiese"/> Tidak hanya benar, Tuhan juga menebus orang-orang yang setia kepadanyakepada-Nya.<ref name="Wiese"/> Dalam tradisi rabini, sheol terdiri dari dua bagian yaitu tempat bagi [[roh-roh]] yang benar dan setia dan tempat bagi roh-roh yang tidak benar dan tidak setia.<ref name="Wiese"/> Surga adalah bagibagian dari sheol yang digambarkan sebagai tempat-tempat dari roh-roh yang setia dan benar.<ref name="Wiese"/>