Indonesia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q6025919 |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di tahun +pada tahun) |
||
Baris 18:
{{main|Daftar Duta Besar Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa}}
[[File:Indonesia UN mission jeh.jpg|thumb|200px|Perwakilan Tetap Indonesia untuk PBB di New York]]
Indonesia memiliki [[perwakilan tetap]] untuk PBB di [[New York]], sekaligus satu perwakilan tetap untuk PBB, [[Organisasi Perdagangan Dunia|WTO] dan [[organisasi internasional|organisasi-organisasi internasional]] lainnya di [[Jenewa]].<ref name=>{{cite web|author=Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia|title=Mission|url=http://www.kemlu.go.id/Pages/Mission.aspx?l=en|accessdate=2 June 2012}}</ref> Misi di New York dikepalai oleh seorang [[wakil tetap]], sedangkan misi di Jenewa dikepalai oleh seorang [[duta besar]]. Pemerintah Republik Indonesia menunjuk [[L. N. Palar|Lambertus Nicodemus Palar]] sebagai Wakil Tetap untuk PBB pertama dari Indonesia. Palar telah memainkan peran penting dalam upaya mencari dukungan dan pengakuan internasional tentang kedaulatan Indonesia pada masa sulit dengan Belanda
Tanggung jawab dari perwakilan diplomatik Indonesia ini adalah untuk mewakilkan seluruh kepentingan Indonesia di PBB termasuk dalam berbagai isu [[keamanan internasional]], [[perlucutan senjata]], [[hak asasi manusia]], masalah [[kemanusiaan]], [[lingkungan hidup]], [[buruh]], [[kerjasama ekonomi]] dan [[pembangunan]] internasional, [[perdagangan internasional]], [[kerjasama Selatan-Selatan]], [[transfer teknologi]], [[hak kekayaan intelektual]], [[telekomunikasi]], [[kesehatan]] dan [[meteorologi]].<ref name=>{{cite web|author=Perwakilan Tetap Republik Indonesia untuk Perserikatan Bangsa Bangsa, Organisasi Perdagangan Dunia dan organisasi internasional lainnya di Jenewa|title=About the Permanent Mission|url=http://www.mission-indonesia.org/about/1|accessdate=2 June 2012}}</ref>
==Pengunduran diri dari Perserikatan Bangsa Bangsa (1965-1969)==
Pada masa [[Konfrontasi Indonesia-Malaysia]]
==Aktivitas==
===Majelis Umum PBB===
[[File:Adammalik2.jpg|thumb|150px|Adam Malik, Presiden sesi ke-26 Majelis Umum PBB]]
Indonesia menjadi anggota Majelis Umum PBB semenjak tahun 1951.<ref name=>{{cite web|author=Perwakilan Tetap Republik Indonesia untuk Perserikatan Bangsa Bangsa di New York|title=Compilation of Indonesia Statements in UN General Assembly|url=http://www.kemlu.go.id/Books/Buku%20kompilasi%20statement%20UNGA%201951%20-%2012010%20minus%20cover.pdf|accessdate=2 June 2012}}</ref> Indonesia pernah sekali ditunjuk sebagai Presiden Majelis Umum PBB
===Dewan Keamanan PBB===
Baris 34:
===Dewan Ekonomi dan Sosial PBB===
Indonesia menjadi anggota [[Dewan Ekonomi dan Sosial PBB]] untuk periode-periode 1956-1958, 1969-1971, 1974-1975, 1979-1981, 1984-1986, 1989-1991, 1994-1996, 1999-2001, 2004-2006, 2007-2009 dan 2012-2014. Indonesia pernah dipilih dua kali sebagai Presiden Dewan Ekonomi dan Sosial PBB
===Dewan Hak Asasi Manusia PBB===
|