Jamu Jago: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membatalkan 1 suntingan oleh Fahmiabdurahman (pembicaraan). (TW)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
== Sejarah ==
Jamu Jago didirikan pada tahun [[1918]] dengan seorang tokoh bernama TK Suprana dari [[Wonogiri]] Jawa Tengah. Jamu Jago sudah bertempur dalam industri kesehatan selama 4 generasi dan sekarang di kepalai oleh; Ivana Suprana (Direktur Utama Jamu Jago. Arya Suprana (Direktur Utama Degepharm), Tatum Suprana (Direktur Human Resource), Andoyo (Direktur Keuangan) dan Vincent Suprana (Product Manager Coordinator)
 
<!--
==== Generasi 3 ====
* Jaya Suprana: Nama besar Jamu Jago tak lepas dai sosok pria kelahiran Denpasar, Bali, 27 Januari 1949, yang lebih dikenal luas sebagai seorang budayawan, pianis, pengusaha, sekaligus pendiri Museum Rekor Indonesia ([[Muri]]) dan penggagas Kelirumologi.
Baris 29:
* Andoyo
* Vincent Suprana
 
 
 
=== Logo ===
 
Satu ciri khas dari Jamu Jago adalah logonya, yang berupa ilustrasi ayam jantan dengan warna hitam, putih, merah dan kuning.
 
-->
 
== Produk ==
 
Produk Jamu Jago dikenal luas di Indonesia, bahkan ebebrapabeberapa telah diekspor ke luar negeri, seperti Malaysia, Vietnam dan Jepang. Produk Jamu Jago sebagian besar berupa jamu baik dalam bentuk serbuk maupun kapsul. Namun, ada pula produk lain berupa minyak gosok, madu, ramuan kesehatan pria dewasa serta obat masuk angin.
 
Berikut adalah beberapa produk tersebut: