Gereja Asiria Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 36 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q203179
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 36:
Jerih payah mereka membuahkan hasil: dalam pertemuan para uskup pada tahun [[612]], ajaran-ajaran Theodorus dikanonisasikan. Dengan segerea tulisan-tulisan dan Kristologi Babai menjadi normatif, dan tulisan-tulisan Henana menjadi terabaikan. Monastisisme Asiria termurnikan dan tumbuh subur. Gereja ini terbukti terorganisir dengan baik selama penaklukan bangsa [[Bangsa Arab|Arab]] yang mengikuti perang Byzantium-Persia, dan berkembang selama berabad-abad kemudian.
 
== Teori Kedatangan di Indonesia ==
Gereja ini tiba di Indonesia sejak abad ke-7. yakni di 2 tempat yang bernama Pancur (Sekarang wilayah dari:Deli Serdang) dan Barus (Sekarang wilayah dari: Tapanuli Tengah) di Sumatra (645 SM). Sejarah ini telah tercatat oleh ulama Syaikh Abu Salih al-Armini dalam bukunya dengan judul FIBA “Tadhakur Akhbar min al-Kana’is wa al-Adyar min Nawabin Mishri wa al-Iqta’aih” (Daftar berita pada gereja-gereja dan monastries di provinsi-provinsi Mesir dan sekitarnya). Daftar gereja-gereja dan monastries dari naskah asli dalam bahasa Arab dengan 114 halaman ini berisi berita tentang 707 gereja-gereja dan 181 monastries Kristen yang tersebar di sekitar Mesir, Nubia, Abysina, Afrika Barat, Spanyol, Arab dan India . Dalam bukunya (Abu Salih), tanah Indonesia masih dimasukkan dalam wilayah India (al-Hindah)[http://profilgereja.wordpress.com/denominasi-gereja/skisma/gereja-asiria/].
 
Namun menurut A.J. Butler M.A., kata Fahsûr seharusnya ditulis Mansûr, yaitu sebuah negara pada jaman kuno yang terdapat di Barat Laut India, terletak di sekitar [[Sungai Indus]]. Mansur merupakan negara paling utama yang terkenal di antara orang-orang Arab dalam hal komoditas kamfer (al-kafur). (Lihat B.T.A. Evetts, MA (ed.), The Churches … hlm. 300)
 
== Liturgi ==