10BaseT: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k kat
Willysaef (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{rapikan|topik=teknologi informasi}}
'''10BaseT''' adalah sebuah standar yang digunakan untuk mengimplementasikan [[jaringan komputer|jaringan]] berbasis teknologi [[Ethernet]]. Daripada standar [[10Base2]] atau [[10Base5]], standar ini lebih populer, meski kecepatan yang ditawarkan adalah sama, 10 Mbit/Megabit per detik. 10BaseT menggunakan kabel [[kabel UTP|''Unshielded Twisted-Pair'']] (UTP) untuk menghubungkan [[komputer]], dan menggunakan [[hub]] untuk membentuk sebuah jaringan. 10BaseT mendukung kecepatan hingga 10 Mbit/Megabit per detik, tapi dalam kenyataannya kecepatan yang dapat diraihnya hanyalah berkisar antara 4 Mbit/Megabit per detik hingga 6 Mbit/Megabit per detik, karena adanya beberapa halangan seperti kolisi dalam jaringan. Standar ini dibangun berdasarkan spesifikasi [[IEEE 802.3]] yang dikembangkan oleh [[Project 802]].
 
Jaringan 10BaseT dihubungkan dengan menggunakan [[topologi star]] ke sebuah hub yang berada di tengah-tengah jaringan. [[Kabel UTP]] yang digunakan adalah [[kabel UTP|kabel UTP Kategori 3]], [[kabel UTP|UTP Kategori 4]], atau [[kabel UTP|UTP Kategori 5]], yang diberi ujung konektor RJ-45.
 
Panjang maksimum satu buah segmen jaringan 10BaseT adalah 100 meter. Jika jarak antara dua segmen melebihi jarak ini, maka dua segmen tersebut harus dihubungkan dengan menggunakan ''repeater''. Jarak minimum sebuah segmen adalah 2.5 meter. Dengan menggunakan ''stackable hub'' (hub yang dapat ditumpuk), sebuah jaringan yang cukup besar dapat dibentuk dengan menggunakan standar ini. Meskipun standar ini mendukung hingga 1024 ''node'', sebaiknya dalam satu jaringan jangan terdapat lebih dari 300 ''node'' agar kinerja yang lebih baik, mengingat semakin banyak node yang terhubung akan memperbanyak kolisi yang terjadi.
 
Nama 10BaseT diambil dari beberapa komponen yang menyusunnya, yakni: