Bilal bin Rabah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Boriezz (bicara | kontrib)
k Membalikkan revisi 7107164 oleh 110.76.148.46 (bicara)
Baris 1:
#ALIH [[
<gallery>
Nama halaman tujuan
</gallery>
]]
'''Bilal bin Rabah''' ([[Bahasa Arab]] '''بلال بن رباح''') adalah seorang budak berkulit hitam dari [[Habsyah]] (sekarang [[Ethiopia]]) yang masuk [[Islam]] ketika masih diperbudak. Setelah majikannya mengetahui bahwa Bilal masuk [[Islam]], maka Bilal disiksa terus menerus setiap harinya guna mengembalikannya agar tidak memeluk [[Islam]]. Tetapi Bilal tidak mau kembali kepada kekafirannya dan tetap melantunkan "Ahadun Ahad, Ahadun Ahad...".Pada akhirnya Bilal dimerdekakan oleh [[Abu Bakar]] dan menjadi sahabat setia [[Rasulullah saw]] sampai-sampai Bilal dalam sebuah [[hadits]] diceritakan bahwa [[Rasulullah saw]] pernah bermimpi mendengar suara terompah Bilal di [[surga]]. Ketika hukum [[syariat]] [[adzan]] diperintahkan oleh [[Allah]] orang yang pertama kali disuruh oleh [[Rasulullah]] untuk mengumandangkannya adalah Bilal bin Rabah, ia dipilih karena [[suara]] Bilal sangat [[merdu]].