Revisi per 24 September 2013 14.17 sunting Hysocc (bicara \| kontrib) Pengguna terkonfirmasi, Peninjau 56.452 suntingan Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh 180.247.151.20) dan mengembalikan revisi 6718788 oleh EmausBot ← Revisi sebelumnya		Revisi per 25 September 2013 11.25 sunting balikkan 180.253.53.138 (bicara) →‎Awal berdiri Revisi selanjutnya →
Baris 46: == Awal berdiri == nuihuhiughj Menurut ''[[Pararaton]]'', Tumapel semula hanya sebuah daerah bawahan [[Kerajaan Kadiri]]. Yang menjabat sebagai ''akuwu'' (setara camat) Tumapel saat itu adalah [[Tunggul Ametung]]. Ia mati dibunuh dengan cara tipu muslihat oleh pengawalnya sendiri yang bernama [[Ken Arok]], yang kemudian menjadi akuwu baru. Ken Arok juga yang mengawini istri Tunggul Ametung yang bernama [[Ken Dedes]]. [[Ken Arok]] kemudian berniat melepaskan Tumapel dari kekuasaan [[Kadiri]].▼ :Baris terlekuk ▲~~Menurut ''[[Pararaton~~]]'', Tumapel semula hanya sebuah daerah bawahan [[Kerajaan Kadiri]]. Yang menjabat sebagai ''akuwu'' (setara camat) Tumapel saat itu adalah [[Tunggul Ametung]]. Ia mati dibunuh dengan cara tipu muslihat oleh pengawalnya sendiri yang bernama [[Ken Arok]], yang kemudian menjadi akuwu baru. Ken Arok juga yang mengawini istri Tunggul Ametung yang bernama [[Ken Dedes]]. [[Ken Arok]] kemudian berniat melepaskan Tumapel dari kekuasaan [[Kadiri]]. Pada tahun [[1254]] terjadi perseteruan antara [[Kertajaya]] raja [[Kadiri]] melawan kaum [[brahmana]]. Para [[brahmana]] lalu menggabungkan diri dengan [[Ken Arok]] yang mengangkat dirinya menjadi raja pertama Tumapel bergelar '''Sri Rajasa Sang Amurwabhumi'''. Perang melawan [[Kadiri]] meletus di desa Ganter yang dimenangkan oleh pihak Tumapel.

Kerajaan Singasari: Perbedaan antara revisi