Revisi per 20 April 2013 01.38 sunting Wahibn (bicara \| kontrib) 16 suntingan →‎Geografis ← Revisi sebelumnya		Revisi per 4 September 2013 08.11 sunting balikkan 202.67.41.21 (bicara) →‎Potensi Revisi selanjutnya →
Baris 50: == Potensi == Di Kecamatan Welahan, '''Belimbing Jingga''' sudah menjadi tanaman asli di Desa Welahan. karena suhu welahan cocok untuk tanaman blimbing jinggga sehingga menghasilkan buah blimbing dengan kwalitas baik. Di Kecamatan Welahan, '''Belimbing Jingga''' sudah menjadi tanaman buah turun-temurun di Desa Welahan. Letak Kecamatan Welahan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Demak, menjadikan pasar belimbing Welahan berada di [[Demak]] sehingga lebih dikenal sebagai belimbing Demak. Hal ini diperkuat dengan berita di harian Suara Merdeka pada 2 April 2005 yang menyebut fakta ini. Sejak lama Pemkab Jepara mendorong pengembangan tanaman belimbing menjadi salah satu penopang ekonomi masyarakat setempat. Pada akhir 2003 Pemkab memberi berbagai bantuan melalui Proyek Pengembangan Wilayah Terpadu (PPWT). Sampai tahun-tahun terakhir pun Pemkab jepara membantu pembuatan sumur untuk keperluan pengairan, pelatihan, bantuan bibit dan pupuk, Jalan Usaha Tani, juga menerbitkan SOP Belimbing Jingga. Batu bata adalah home industri yang banyak di geluti warga welahan, karena struktur tanah yang bagus, batu bata welahan banyak diminati daerah lain karena kwalitasnya. Pasar Welahan, adalah pasar dengan potensi besar sebagai perputaran uang di daerah jepara dan Demak. Meski pemda Jepara kuarang memperhatikan, tapi fakta menunjukkan bahwa pasar ini sebagai pasar induk di Jepara itu sendiri, karena kondidi Welahan yang berada di perbatasan Demak, maka Demak banyak ikut andil dalam perputaran uang disitu. Wisata di Welahan yang paling menarik adalah Klenteng Hian Thian Siang Tee yang dinobatkan etnis tiogkok Indonesia Sebagai klenteng tertua di Indonesia, setiap tahun dalam penanggalan tionghoa, seluruh perkumpulan klenteng dari Indonesia merayakan ulang tahun klenteng ini. ==Rencana Petinggi Welahan==

Welahan, Welahan, Jepara: Perbedaan antara revisi