Cinta Fitri (musim 5): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q12479126
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 46:
 
== Alur Cerita ==
Season 5 dibuka dengan kisah Lia yang terjebak dalam reruntuhan hotel setelah gempa hebat melanda [[Yogyakarta]] yang memiliki kekuatan sebesar 7.3 skala Richter. Epicenternya terletak di garis lintang 23.85° N dan garis bujur 120.82° E, 9.2 km km sebelah barat daya [[kota Solo]] dengan kedalaman gempa ini adalah 8.0-kilometer banyaknya 26.555-orang tewas akibat gempa ini yang terkorban luka berat mencapai 34.415-orang tewas, 100-orang meninggal dunia, 29.214-orang terluka berdarah, luka ringan 1.688 orang, korban hilang 1 orang. Sedangkan 135.448-rumah rusak berat, 65.380-rumah rusak sedang, 78.604-rumah rusak ringan, 51.711-bangunan hancur & 53.768-bangunan rusak yang Kejadiankejadian naas itu bertepatan dengan terbongkarnya rahasia bahwa Faiz bukan anak kandungnya dengan direporter oleh [[Indiarto Priadi]], dibacakan berita oleh [[Gustav Aulia]] dan dikameraman oleh [[Bima Marzuki]]. Lia dalam keadaan terluka parah, antara hidup atauseorang mati. Mischa dan Faiz yang ketakutan memanfaatkan situasi kacau tersebut untuk melarikan diri ke rumah sakit dia panggil ambulance.
 
Farrel gelisah luar biasa begitu Lia selesai bicara dan menutup telepon dari seberang sana. Suatu perasaan tidak nyaman menyergap hatinya. Dan itu benar, karena tak lama setelah itu Farrel mendapat kabar [[Yogyakarta]] dilanda gempa. Farrel jadi cemas dan panik. Apalagi ibunya tidak dapat dihubungi. Ia secepat kilat memutuskan berangkat ke [[Yogyakarta]]. Firasatnya mengatakan Lia dalam keadaan bahaya, butuh pertolongan.
Baris 116:
Kemudian, Fitri, Mischa, Oma dan Lia pergi ke tempat persembunyian Handoko dan Farrel. Di sana, Farrel berhasil keluar dan bertemu dengan keluarganya. Namun sayang, ingatan Farrel masih belum pulih. Bahkan, ketika Fitri memeluknya, Farrel masih bersikap biasa saja. Pada saat polisi masih mencari Handoko, Handoko segera menemui keluarga Farrel yang ada di sana sambil membawa tongkat yang cukup tajam. Keluarga Farrel merasa ketakutan karena Farrel menjadi sasaran pembunuhan, tapi, Farrel berhasil menyerang balik Handoko.
 
Terjadilah pertarungan sengit antara Handoko dan Farrel untuk mendapatkan tongkat itu. Mereka saling berdorongan. Mischa mengambil kesempatan ini untuk melukai Handoko dengan melemparkan tong sampah yang ada di belakang Handoko ke dirinya. Dengan melemparkan tong sampah itu, Handoko pun jatuh dan tongkat berada di tangan Farrel. Namun karena Farrel masih mendorong dirinya maka tongkat itu pun menusuk ke perut Mischa, yang ada di belakang Handoko. Mischa merintih kesakitan dan terjatuh, Sementara Handoko kabur menjadi buronantidak Polisiditangkap ke kantor polisi.
 
SAMPAI JUMPA DI [[Cinta Fitri (Musim6)|CINTA FITRI SEASON 6]].
 
== Penghargaan ==