Pembusukan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Akuindo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Akuindo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
Pembusukan jenazah terjadi akibat proses degradasi jaringan karena autolisis dan kerja bakteri. Mulai muncul 24 jam setelah kematian, berupa warna kehijauan dimulai dari daerah [[sekum]] menyebar ke seluruh dinding perut dan berbau busuk karena terbentuk gas-gas baru. Gas yang terjadi menyebabkan [[pembengkakan]]. Akibat proses pembusukan rambut mudah dicabut, wajah membengkak, bola [[mata]] melotot, kelopak mata membengkak dan lidah terjulur. Pembusukan lebih mudah terjadi pada udara terbuka suhu lingkungan yang hangat/panas dan kelembaban tinggi. Bila penyebab kematiannya adalah penyakit [[infeksi]] maka pembusukan berlangsung lebih cepat.
 
== Pertandaan pembusukan<ref name="a">http://id.shvoong.com/exact-sciences/biology/2310857-bagaimana-mayat-bisa-membusuk/</ref> ==
Ada 17 tanda pembusukan, yaitu:
# Wajah membengkak
Baris 18:
# Pembuluh darah di bawah kulit melebar
# Dinding perut pecah
# [[Skrotum]] atau vulva ( daerah kelamin) membengkak
# Kuku terlepas
# Rambut terlepas
Baris 24:
# Larva lalat
 
== Organ dalam posisi pembusukan<ref>http: name="a"//id.shvoong.com/exact-sciences/biology/2310857-bagaimana-mayat-bisa-membusuk/</ref> ==
Organ lebih cepat membusuk yaitu:
# otak