Lidah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: gn:Kũ
Baris 43:
* [[Leukoplakia]]
* [[Keratosis faringis]]
Namun saat ini banyak peneliti yang memasukan rasa kelima yaitu gurih atau sedap yang ditamukan pada makanan yang bayakan protein pada dangaingdaging, ikan dan sebagainya. Rasa-rasa dasar ini dapat berevolusi sehingga kita dapat merasakan rasa busuk atau beracun dari rasa pahit dan asam. Rasa manis membantu kita untuk mengenalkan makanan yang menyehatkan atau kaya kalori, rasa asin diperlukan untuk setiap funsi tubuh, dan rasa gurih dapat membantu kita mengindentifikasikan makannan yang kaya akan protein. Ada beberapa orang yang mempunyai “dunia rasa” yang berbeda-beda, misalnya ada yang menukai pedas, ataupun ada yang tidak. Itu semua dipengaruhi oleh faktor genetis yang berbeda-beda dan budaya sendiri-sendiri.Para peneliti telah membuktikan bahwa di Amerika masyarakatnya adalah Supertaster yang merasakan cabe, jahe sangat pedas sekalih begitu juga dengan gula mereka meresakan sangat manis sekalih. Berbeda dengan Taster, mereka merasakan cahe dan cabai biasa saja begitu juga dengan rasa yang lain. Ini disebabkan oleh jumlah papila yang berbeda.
 
== Penggunaan lainnya ==