Zuber Usman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 29:
Zuber Usman lulus dari [[Universitas Indonesia]] pada tahun 1961 dengan meraih gelar sarjana sastra sebelum mendapatkan diploma pada tahun berikutnya.{{sfn|JCG, Zuber Usman}} Selama lima belas tahun sesudah itu, sampai ia meninggal di [[Jakarta]] pada tanggal 25 Juli 1976, ia menulis secara ekstensif dan telah menghasilkan beberapa buku di antaranya ''20 Dongeng Anak-Anak'' (1971) dan ''Putri Bunga Karang'' (1973).{{sfn|JCG, Zuber Usman}}
 
==PendapatPandangan==
Usman mengartikan sastra Melayu lama sebagai sastra yang ditulis sebelum munuclnya [[Abdullah bin Abdul Kadir|Abdullah bin Abdulkadir Munsyi]]. Menurut ia, Abdullah lebih memperhatikan masalah yang dihadapi orang dalam kehidupan sehari-hari, berbeda dari cerita tradisional yang penuh "dewa-dewa, raksasa-raksasa atau dongeng jang muluk-muluk dengan puterinya jang tjantik djelita serta dengan istananja jang indah permai".{{sfn|Christomy|2008|p=12}} Ini bisa dibedakan dengan periodisasi yang lebih nasionalis, seperti yang dilakukan [[A. Teeuw]], yang menekankan [[Kebangkitan Nasional Indonesia|kesadaran "Indonesia"]].{{sfn|Christomy|2008|p=12}}