Yeremia 7: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Botrie (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Yeremia 7''' (disingkat '''Yer 7''') adalah bagian dari [[Kitab Yeremia]] dalam [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Berisi perkataan nabi [[Yeremia]] bin Hilkia, tentang [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]] dan [[Yerusalem]], yang hidup pada zaman raja [[Yosia]], [[Yoahas (raja Yehuda)|Yoahas]], [[Yoyakim]], [[Yoyakhin]] dan [[Zedekia]] dari [[Kerajaan Yehuda]] sekitar abad ke-7 SM.<ref name="Bergant"> Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. ''Tafsir Alkitab Perjanjian Lama''. Jogjakarta: Kanisius.</ref><ref name="Lasor">{{id}} W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. ''Pengantar Perjanjian Lama 2. Sastra dan Nubuat''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN-13: 9789794150431</ref>
 
== Teks ==
* Ada 3 naskah sumber utama Kitab Yeremia: [[Teks Masoret|Masoretik]], [[Septuaginta]] dan [[Naskah Laut Mati]], khususnya [[4QJer]]<sup>a</sup> yang dibuat [[pada abad ke-3 SM]] dan memuat {{Alkitab|Yeremia 7:1-2}}; {{Alkitab|Yeremia 7:15-19}}; {{Alkitab|Yeremia 7:28 - 9:2}}.
* Pasal ini terdiri dari 34 ayat.
* Berfokus pada dosa orang-orang [[Kerajaan Yehuda]] terutama pengorbanan anak-anak:<ref>{{Alkitab|Yeremia 7:31}}</ref>
{{cquote|Mereka telah mendirikan bukit pengorbanan yang bernama Tofet di Lembah Ben-Hinom untuk membakar anak-anaknya lelaki dan perempuan, suatu hal yang tidak pernah Kuperintahkan dan yang tidak pernah timbul dalam hati-Ku.|||Yeremia 7:31}}
 
== Ayat 11 ==
:''Sudahkah menjadi sarang penyamun di matamu rumah yang atasnya nama-Ku diserukan ini? Kalau Aku, Aku sendiri melihat semuanya, demikianlah firman TUHAN.''<ref>{{Alkitab|Yeremia 7:11}}</ref>
Penyamun sering kali mempergunakan sarang untuk bersembunyi dan merencanakan kejahatan selanjutnya. Yeremia memakai gambaran ini untuk melukiskan orang yang memasuki Bait Suci untuk mempersembahkan korban yang menurut pikiran mereka akan menutup dosa mereka di hadapan Allah; pada saat bersamaan mereka merencanakan untuk meneruskan cara hidup penuh dosa. [[Yesus]] [[Kristus]] mengutip sebagian ayat ini ketika menuduh para pemimpin Yahudi pada zaman-Nya (lihat {{Alkitab|Matius 21:13}}; {{Alkitab|Markus 11:17}}; {{Alkitab|Lukas 19:46}}).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
 
== Ayat 12 ==
:''Tetapi baiklah pergi dahulu ke tempat-Ku yang di Silo itu, di mana Aku membuat nama-Ku diam dahulu, dan lihatlah apa yang telah Kulakukan kepadanya karena kejahatan umat-Ku Israel!''<ref>{{Alkitab|Yeremia 7:12}}</ref>
[[Silo]], sekitar 29 km di utara [[Yerusalem]], menjadi tempat [[Kemah Pertemuan]] sepanjang masa [[Kitab Hakim-hakim|hakim-hakim]] ({{Alkitab|Yosua 18:1}}). Yeremia menyatakan bahwa Silo dibinasakan karena dosa-dosa umat itu ({{Alkitab|Yeremia 7:12,14; 26:6}}); nasib sama menanti Yerusalem dan Bait Sucinya jikalau umat itu tidak mengubah jalan hidup berdosa mereka.<ref name=fulllife/>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Lihat pula ==
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Matius 21]], [[Markus 11]], [[Lukas 19]].
 
== Pranala luar ==
{{Yeremia}}