Sastra Lampung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andreas Sihono (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 180.242.41.238 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh 118.97.95.78
Baris 62:
 
=== ''Pepaccur/Pepaccogh/Wawancan'' ===
''Pepaccur/Pepaccogh/Wawancan'' adalah salah satu jenis sastra lisan Lampung yang berbentuk puisi, yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dalam upacara pemberian gelar adat (''adek/adok'')ya
 
Sudah menjadi adat masyarakat Lampung bahwa pada saat bujang atau gadis meninggalkan masa remajanya, pasangan pengantin itu diberi ''adek/adok'' sebagai penghormatan dan tanda bahwa mereka sudah berumah tangga. Pemberian ''adek/adok'' dilakukan dalam upacara adat yang dikenal dengan istilah ''ngamai adek/ngamai adok'' (jika dilakukan di tempat mempelai wanita), ''nandekken adek'' dan ''inei adek/nandok
 
gelakhne ............. anjak pekon .............
bingi hinji lagi senang sekhta bahagia
lain moneh tipugampang astawa dipumudah
adokne sanak sinji yakdo lah ............
dst
 
=== ''Pattun/Segata/Adi-Adi'' ===