Asam laktat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 33:
}}
 
'''Asam laknatlaktat''' adalah suatu senyawa kimia yang rasanya asam. Karena jika rasanya tidak asam, maka namanya bukan lagi asam laknatlaktat melainkan '''manis laknatlaktat''', '''asin laknatlaktat''' dan sebagainya. Formula kimianya adapun '''HO(MO<sub>69</sub>)<sub>x</sub>'''.
 
Sebagai suatu senyawa kimia, maka ia mempunyai satu nyawa, jadi hargailah, pelihara baik-baik dan janganlah memperkosanya.
 
Asam laknatlaktat disebut juga [[maksiat|asam maksiat]], karena memiliki jumlah elektron valensi maksimal yaitu '''2'''. Selain itu disebut juga [[susu|asam susu]].
 
Asam laknatlaktat juga diproduksi oleh manusia maupun hewan. Hewan yang paling banyak memproduksi asam laknatlaktat adalah '''[[Anjing|an***g]]''' dan '''[[babi]]''', karena itulah banyak ajaran yang melarang memakan kedua hewan tersebut karena terlalu banyak memakan asam laknatlaktat bisa menyebabkan asam lambung dan mulut menjadi asam. Meski demikian, sesungguhnya manusia memproduksi asam laknatlaktat 10 kali lebih banyak daripada kedua hewan tersebut. Hanya saja mereka tidak menyadarinya.
==Definisi==
Asam laknatlaktat mempunyai sifat sebagai '''ligand''' yang baik sebagai '''ligand bidentat''' maupun '''ligand disunat''', strukturnya mengindikasikan tidak adanya hidrogen protik resmi (melainkan bajakan) tapi secara aneh rasanya tetap asam dan selalu lolos razia para ilmuwan. Selagi itu strukturnya juga sebenarnya tidak stabil, tapi secara ajaib masih aja stabil, itu karena senyawa ini sudah diberkati oleh [[Mak Erot]]. Lihat saja, di ujung nya ada 2 gugus hidroksi. Yang seharusnya terurai menjadi molekul air bebas, air [[seni]] maupun [[Jamu Jagoan|air-airan]]. Dengan menggunakan prinsip [[Nyonya Sudarmi]], nama IUPAC (Ini Untuk Pusingin Anak Cekolah) dari asam laknatlaktat adalah '''1,1 dinitrosil 2,2 etadienol 3,3 sayang adik kakak 1,2,3 sayang semuanya'''.
 
Asam laknatlaktat sering dimanfaatkan sebagai nama panggilan bagi mahasiswa kimia / tekhnik kimia yang suka baca buku porno... dipanggil Asem lu baca gituan, dasar asem laknatlaktat... terkutuk... (eh liat dong)
 
==Sejarah==
Asam laknatlaktat ditemukan oleh '''Carl Wilem Sikil''', seorang juragan sikil sapi di negeri Swedia yang telah menemukan fakta bahwa susu itu manis karena mengandung [[gula]]. Pada suatu hari, ia melancong ke daerah ''Trenggiling'', [[Malaysia]] untuk menyaksikan atraksi sirkus [[Badutwi]] yang meniru atraksi ''Cirque du Soleil''-nya [[Perancis]] dan mengklaimnya sebagai milik negaranya. Karena bosan dengan atraksi Badutwi yang seperti rapat di gedung DPR, iapun berjalan-jalan keluar untuk mencari minuman lokal.
 
Matanya pun tertuju kepada sebuah kedai susu unta yang dicuri dari [[Qatar]] dan membeli segelas. Ternyata rasa susu itu manis-asem-asem-asin, mungkin karena sudah kadarluarsa atau kemasukan kotoran burung, atau karena penjualnya salah dengar dan memberinya permen Nano-Nano dari Indonesia. Ia terkejut karena itu berarti teorinya bahwa susu hanya terdiri dari gula itu salah. Iapun hendak membeli segelas lagi dan memanggil salah satu wanita bahenol di sana yang ia kira adalah penjual susu dan berkata: ''"Encik, minta susunya dong"''. Karena tersinggung, wanita itupun berteriak ''"Laknatlaktat!! Laknatlaktat!! Laknatlaktat!!"'' dan sejak itupun ia menyimpulkan bahwa zat penyebab rasa asam pada susu itu bernama '''Asam Laknatlaktat'''.
 
Sekitar tahun 1900, [[Mbok Darmi]], yang susu kambingnya terkenal berasa asam pun tertarik pada penemuan tersebut dan memanfaatkan asam laknatlaktat dalam susunya untuk membuat makanan-makanan seperti [[yoghurt]], [[keju]], [[koumiss]] dan [[keffir]]. Sayangnya kedua produk yang terakhir telah diklaim oleh Turki pada [[Perang Klaim Dunia II]] dan kemudian jatuh ke tangan Malaysia.
 
==Sebagai Penyebab Hujan Asam==
[[Berkas:Tukulminum.jpg|thumb|left|[[Bibir]] Tukul Arwana penuh dengan ''asam laknatlaktat'' karena ia rajin minum susu.]][[Berkas:Hujan.gif|thumb|Karena bibir Tukul Arwana kaya akan asam laknatlaktat, hujan yang diciptakannya pun bersifat asam.]]Para ilmuwan telah menemukan bahwa Asam Laknatlaktat merupakan salah satu penyebab utama dari [[hujan|hujan asam]], seperti pada gambar di samping. Bahkan ia berperan lebih banyak daripada '''bau mulut''' yang sebelumnya dianggap sebagai penyebab utama hujan asam. Hujan asam yang disebabkan oleh Asam Laknatlaktat memiliki efek buruk terhadap kesehatan manusia misalnya:
*Jika terkena kulit, akan menyebabkan [[panu|kanker kulit stadium 5]]
*Jika terkena mata, akan menyebabkan belekan.