Raimundo Panikkar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TXiKiBoT (bicara | kontrib)
k r2.7.2) (bot Menambah: eu:Raimon Pannikar
Botrie (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 17:
 
== Pemikirannya ==
=== Tentang Filsafat ===
Filsafat bagi Panikkar adalah sebuah gaya hidup yang mengikutsertakan seluruh eksistensi dan tujuannya adalah sebagai sebuah transformasi fundamental bagi personalitas manusia, yaitu sebagai realitas yang tercermin dan terbentuk. Hal inilah yang menjadi dasar pandangan Panikkar memandang filsafat dalam dua prinsip, yakni filsafat sebagai "cinta akan kebijaksanaan dan kebijaksanaan akan cinta".<ref name="Kanisisus"/>
=== Tentang mistik ===
Bagi Panikkar, pengalaman akan mistik adalah sesuatu yang bermanfaat bagi keanekaragaman yang banyak dan kesatuan mendalam dari semua agama.<ref name="Knitter">{{id}} Paul F. Knitter. 2008. Pengantar Teologi Agama-Agama. Yogyakarta: Kanisius. Hlm. 151.</ref> Melalui pengalaman mistik ini, Panikkar berusaha mengadakan dialog intereligius dengan bentuk proyek ''kosmotheandrik'' yang hendak mengatakan bahwa ada tiga dimensi yang menentukan dan membangun realitas dan merupakan sebuah kehidupan terdalam dari realitas, yaitu realitas Yang Ilahi, manusia dan dunia.<ref name="Panikkar">{{id}} R. Panikkar 1979. Myth, Faith and Hermeneutics. New York: Paulist Press. Hlm. 20,21.</ref> [[Knitter]] mengakui bahwa, Panikkar adalah seorang pluralis yang ''maverik'' di mana ia sikap yang netral dengan tidak memihak pada satu kelompok tertentu. Ia dapat menjaga jarak terhadap pihak-pihak yang kontradiktif dalam situasi dan kondisi perjumpaan antara agama. Dalam pandangannya akan agama yang beragam, Panikkar memahami yang [["Misteri"]] dalam agama-agama adalah sebuah realitas yang tidak berada dalam dirinya sendiri - artinya tanpa manusia di dalam dunia.<ref name="Kanisisus"/>
=== Tentang Kristus ===
Menurut Panikkar, jika ingin berbicara tentang Allah atau agama, Allah atau Yang Ilahi itu sendiri beragam bukan hanya satu seperti halnya agama-agama.<ref name="Panikkar"/> Panikkar memahami [[inkarnasi Yesus]] sama dengan apa yang dipahami oleh Song yaitu, dikenal dengan istilah "''The Unknown Christ of Hinduism''" (Kristus yang tidak dikenal, di mana Yesus adalah Kristus namun Kristus bukanlah Yesus).<ref name="Lumintang">{{id}} Stevi Indra Lumintang 2009. Teologi Abu-Abu Pluralisme Agama. Jawa Timur: Gandum Mas. Hlm. 146,147.</ref> Allah menjadi manusia tidak hanya melalui Kristus atau dengan kata lain, Allah tidak berinkarnasi di dalam Yesus saja tetapi juga agama lain, seperti di dalam agama Hindu.<ref name="Lumintang"/> Kristus dan Yesus adalah dua tokoh yang berbeda menurut Panikkar.Kristus adalah misteri ilahi bukan satu realitas yang memiliki banyak nama, tetapi dalam setiap nama yang berbeda-beda di masing-masing agama, Kristus ada dan menyelamatkan (inilah salah satu pernyataannya dari bukunya ''The Unknown Christ of Hinduism'').<ref name="Panikkar"/> Walau pun demikian Panikkar tetap menekankan kebenaran yang bertumpu pada firman yang menjadi daging untuk menolak semua unsur agama yang abstrak atau transenden dan untuk menekankan keluasan penyataan Allah yang tidak hanya dimonopoli oleh inkarnasi Kristus dalam Alkitab.<ref name="Lumintang"/>
 
Baris 52:
* ''Christophany : The Fullness of Man'', 2004
 
== Referensi ==
{{reflist}}