Hukum sipil (sistem hukum): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Droit de Suite (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Droit de Suite (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 12:
Hukum sipil bersifat abstrak. Asas-asas umum dirumuskan, dan perbedaan antara [[hukum substantif]] dengan [[hukum prosedural|prosedural]] ditekankan.<ref>Michel Fromont, ''Grands systèmes de droit étrangers'', 4th edn. (Paris: Dalloz, 2001), 8.</ref> Dalam sistem ini legislasi dipandang sebagai sumber hukum utama, dan sistem pengadilannya biasanya tidak terikat dengan pendahulu (''stare decisis'') dan terdiri dari petugas-petugas yudisial terlatih dengan kekuasaan penafsiran hukum yang terbatas.
 
Prinsip hukum sipil adalah menyediakan kumpulan hukum yang tertulis dan dapat diakses kepada semua penduduk. Sistem ini merupakan sistem hukum yang paling banyak digunakan di dunia, kurang lebih di sekitar 150 negara.<ref>[https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/docs/notesanddefs.html?countryName=Iran&countryCode=ir&regionCode=me#2100 "CIA - The World Factbook," diakses pada 30 November 2010]</ref> Penjajahan menyebabkan penyebaran hukum sipil, yang akhirnya diterima di [[Amerika Latin]] serta sebagian [[Asia]] dan [[Afrika]].<ref>"[http://www.britannica.com/EBchecked/topic/119271/civil-law Civil law (Romano-Germanic)]". Encyclopædia Britannica.</ref>
 
Sumber hukum utama dalam sistem ini adalah undang-undang yang merupakan kumpulan pasal-pasal sistematis yang saling berhubungan<!--<ref name="Neubauer, David W. 2007, pg.28"/>--> yang disusun berdasarkan subjek<ref>"Glossary of Legal Terms", ''12th District Court - Jackson, County, MI'', diakses pada 12 Juni 2009: [http://www.d12.com/glossary/glossary.htm]</ref> dan yang menjelaskan asas-asas hukum, hak, kewajiban, dan mekanisme hukum dasar. Undang-undang biasanya dibuat oleh [[legislatif]].