Jacob Sihasale: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 33:
Tahun 1961 hijrah ke Surabaya dan bergabung dengan perkumpulan yang terkenal, Assyabaab, hingga 1966, Sebelum pindah ke Medan, 2 tahun dia bermain untuk perkumpulan [[Persatuan Sepakbola Angkatan Darat|PSAD]] ; kemudian bermain untuk [[Pardedetex Medan|Pardedetex]], Tahun 1970 ia kembali ke Surabaya.
Puncak prestasinya dicapai antara 1962-1970, sebagai pemain [[PSSI]] dalam berbagai turnamen, antara lain: [[
Tahun 1966, ia terpilih untuk menjadi kesebelasan Asian All Stars bersama dengan [[Soetjipto Soentoro]], [[Max Timisela]], [[Iswadi Idris]], dan [[Abdul Kadir]]. Mereka merupakan kuartet tercepat di Asia pada saat itu.
Sebagai Pemain PSSI dia telah mencetak 100 gol lebih. Setelah mengalami cidera pada kakinya dalam pertandingan persahabatan antara Persebaya dan Ascot dari Australia, akhir 1975 di Surabaya, ia mengundurkan diri dari persepakbolaan.
|