Orang Minangkabau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
ganti marawa format Jpg dg SVG
Baris 35:
 
Sedangkan nama "Minang" ([[kerajaan Minanga]]) itu sendiri juga telah disebutkan dalam [[Prasasti Kedukan Bukit]] yang bertarikh [[682]] Masehi dan berbahasa [[Sansekerta]]. Dalam [[prasasti]] itu dinyatakan bahwa pendiri kerajaan [[Sriwijaya]] yang bernama ''Dapunta Hyang'' bertolak dari "Minānga" ....<ref>Cœdès, George, (1930), ''Les inscriptions malaises de Çrivijaya'',BEFEO</ref> Beberapa ahli yang merujuk dari sumber prasasti itu menduga, kata baris ke-4 (...minānga) dan ke-5 (tāmvan....) sebenarnya tergabung, sehingga menjadi '''mināngatāmvan''' dan diterjemahkan dengan makna ''sungai kembar''. Sungai kembar yang dimaksud diduga menunjuk kepada pertemuan (temu) dua sumber aliran [[Sungai Kampar]], yaitu ''Sungai Kampar Kiri'' dan ''Sungai Kampar Kanan''.<ref>Purbatjaraka, R.M. Ngabehi, (1952), ''Riwajat Indonesia'', I, Djakarta: Jajasan Pembangunan.</ref> Namun pendapat ini dibantah oleh Casparis, yang membuktikan bahwa "tāmvan" tidak ada hubungannya dengan "temu", karena kata ''temu'' dan ''muara'' juga dijumpai pada prasasti-prasasti peninggalan zaman Sriwijaya yang lainnya.<ref>Casparis, J.G. de, (1956), ''Prasasti Indonesia II'', Dinas Purbakala Republik Indonesia, Bandung: Masa Baru.</ref> Oleh karena itu kata ''Minanga'' berdiri sendiri dan identik dengan penyebutan ''Minang'' itu sendiri.
[[Berkas:Flag of PagaruyungMinang.jpgsvg|thumb|Bendera atau ''merawa'' yang digunakan suku Minangkabau]]
 
== Asal-usul ==