Kedokteran hewan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
Greybutt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
Ilmu kedokteran hewan sudah mencapai pada tahap spesialisasi. Di [[Amerika Serikat]], Asosiasi Kedokteran Hewan Amerika (AVMA) menetapkan berbagai cabang spesialisasi seperti [[anestesiologi]], [[perilaku]], [[dermatologi]], [[perawatan darurat]], [[penyakit dalam]], [[kardiologi]], [[onkologi]], [[neurologi]], [[radiologi]], dan [[bedah]]. Untuk menjadi spesialis, seseorang harus menyelesaikan pendidikan kedokteran hewan dasar, kemudian mengikuti masa residensi.
 
Kedokteran hewan juga penting dalam memantau kualitas, banyaknya, dan keamanan dari [[makanan]] manusia yang banyak berasal dari hewan, seperti [[susu]] dan [[daging]]. Dalam bidang kedokteran hewan Indonesia, kegiatan pemantauan ini memiliki istilah [[KESMAVET]] (Kesehatan Masyarakat Veteriner).
 
== Pranala luar ==