Semur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Copywriter123 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Semur''' adalah makanan yang diolah dalam kuah berwarna coklat pekat dan bahan utama yang digunakan adalah bawang merah, bawang bombay, kecap manis, pala dan cengkeh. Kecap manis adalah bahan paling penting dalam proses pembuatan semur karena berfungsi untuk menguatkan cita rasa, namun harus tetap terasa menyatu harmonis dengan bahan-bahan lainnya. Selain bahan – bahan utama tadi, semur juga berdiri dari bermacam – macam variasi dalam penyajiannya, seperti penambahan daging, tahu, tempe, telor, ikan, kentang dan lain – lain sesuai dengan selera masyarakat di daerah masing – masing.
 
 
== Asal Usul Kata ==
Semur berasal dari bahasa Belanda yaitu ‘Smoor’ yang berarti masakan itu telah direbus dengan tomat dan bawang secara perlahan.
 
 
== Sejarah dan Awal Mula ==
Baris 12 ⟶ 10:
 
Pada awalnya konotasi semur lekat dengan hidangan daging sapi yang diolah dalam kuah berwarna coklat pekat, namun kemudian dikreasikan dengan daging kambing, ayam, telur, juga untuk produk nabati, seperti tahu, tempe, terong, dan lainnya. Hidangan semur menjadi sajian sehari-hari di Indonesia. Tak heran apabila semur ditemukan di berbagai wilayah Indonesia dengan ragam citarasanya.
 
 
== Jenis – Jenis Variasi Semur ==
Baris 24 ⟶ 21:
*Semur Santan Maluku,
*Semur Terong, dan Tahu (dari Jawa Barat)
 
 
== Resep ==
Baris 49 ⟶ 45:
 
{{makanan-stub}}
 
[[Kategori:Masakan Indonesia]]