Montanisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT51Philip (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
PT51Philip (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 17:
Sebuah kelompok "Tertulianis" terus hadir di [[Kartago]]. Pengarang ''Praedestinatus'' yang anonim mencatat bahwa seorang pengkhotbah datang ke [[Roma]] pada [[388]] ketika ia menghasilkan banyak pengikut dan memperoleh izin penggunaan sebuah gereja bagi jemaatnya dengan alasan bahwa para martir yang kepadanya gereja itu dipersembahkan adalah Montanis.<ref> v.1 c.86 [http://www.tertullian.org/tertullianistae/praedestinatus.htm Praedestinatus]) </ref> Ia terpaksa melarikan diri setelah kemenangan [[Teodosius I]]. Augustinus mencatat bahwa kelompok Tertullianis melorot hingga hampir tidak tersisa pada masanya sendiri, dan akhirnya didamaikan dengan gereja dan menyerahkan basilika mereka.<ref> c. 86 [http://www.tertullian.org/tertullianistae/de_haeresibus.htm De haeresibus]</ref> Tidak jelas apakah para Tertulianis itu Montanis atau bukan.
 
Pada [[abad ke-6]], atas perintah Kaisar [[Yustinianus]], [[Yohanes dari Efesus]] memimpin ekspedisi ke [[Pepuza]] untuk menghancurkan tempat-temapt suci Montanis di sana, yang berbasis di sekitar makam Montanus, Priskila dan [[Maksimilia]].
 
Sekte ini bertahan hingga [[abad ke-8]]. [[Columbia Encyclopedia]] mengklaim bahwa “di tempat-tempat terpencil dari Frigiia, di mana [Montanisme] terus bertahan hingga abad ke-7.”
 
Beberapa penulis modern mengusulkan bahwa sebagian dari penekanan pada pengalaman pribadi yang langsung dan ekstatis dengan [[Roh Kudus]] mempunyai kemiripan dengan semua bentuk [[Pentakostalisme]]. “Ia [Montanisme] mengklaim dirinya sebagai agama Roh Kudus dan ditandai oleh ledakan-ledakan ekstatis yang dianggapnya sebagai satu-satunya bentuk Kekristenan yang sejati.” <ref>[[Bruce Metzger]], The Canon of the New Testament, (Oxford, 1987), hlm. 99. [ISBN 0-19-826954-4]</ref> Sementara memang ada banyak kesamaan antara Montanisme dengan Pentakostalisme modern, tampaknya tidak ada hubungan histories antara keduanya, karena kebanyakan kaum Pentakostal mengklaim otoritasnya berdasarkan [[Kisah para Rasul]] (pasal 2).
Baris 36:
* Penekanan yang lebih kuat untuk menghindari dosa dan disiplin gereja daripada di kalangan Kekristenan ortodoks. Mereka lebih menekankan upaya menghindari dosa dan disiplin gereja daripada di kalangan Kekristenan ortodoks. Mereka menekankan kesucian seksual, termasuk melarang pernikahan kembali..
 
* Sebagian Montanis juga "[[Quartodesimanisme|Quartodesiman]]" ("yang 14"), artinya mereka lebih suka merayakan Paskah pada tanggal 14 bulan Nisan menurut [[kalender Ibrani]], tak peduli hari apapun dalam suatu minggu tanggal itu jatuh. Ajaran ortodok berpendapat bahwa Paskah harus dirayakan pada hari Minggu setelah tanggal 14 Nisan. (Trevett 1996:202)
 
[[Hieronimus]] dan para pemimpin gereja lainnya mengklaim bahwa kaum Montanis di masa mereka menganut keyakinan bahwa [[Tritunggal]] terdiri atas satu pribadi saja, serupa dengan [[Sabelianisme]], jadi berlawanan dengan pandangan ortodoks bahwa [[Tritunggal]] adalah satu Allah dengan tiga pribadi, yang juga dianut oleh Tertulianus. Ada beberapa orang yang memang adalah pemeluk [[monarkian modalistik]] (Sabelian) dan beberapa lainnya yang lebih dekat dengan doktrin Tritunggal. Dilaporkan bahwa para modalis ini membaptiskan dengan meyebutkan nama Yesus Kristus, bukannya menyebutkan nama Tritunggal. Kebanyakan dari kaum Montanis di kemudian hari berasal dari kubu modalistik.
 
== Lihat pula ==