Kelapa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ChuispastonBot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: hak:Yâ-è
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 23:
== Pemerian botani ==
[[Berkas:Cocos nucifera.jpg|thumb|left|Kelapa]]
[[Berkas:Coconut layers diagram.JPG|thumb|left|200px|BagianSkema bagian-bagian buah kelapa.]]
 
[[Pohon]] dengan [[batang]] tunggal atau kadang-kadang bercabang. [[Akar]] serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol, adaptif pada lahan berpasir pantai. Batang beruas-ruas namun bila sudah tua tidak terlalu tampak, khas tipe monokotil dengan pembuluh menyebar (tidak konsentrik), berkayu. [[Kayu]]nya kurang baik digunakan untuk bangunan. Daun tersusun secara majemuk, menyirip sejajar tunggal, pelepah pada ibu tangkai daun pendek, duduk pada batang, warna daun hijau kekuningan. [[Bunga]] tersusun majemuk pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea; terdapat bunga jantan dan betina, berumah satu, bunga betina terletak di pangkal karangan, sedangkan bunga jantan di bagian yang jauh dari pangkal. [[Buah]] besar, diameter 10 cm sampai 20 cm atau bahkan lebih, berwarna kuning, hijau, atau coklat; buah tersusun dari [[mesokarp]] berupa serat yang berlignin, disebut sabut, melindungi bagian [[endokarp]] yang keras (disebut [[batok]]) dan kedap air; endokarp melindungi [[biji]] yang hanya dilindungi oleh membran yang melekat pada sisi dalam endokarp. [[Endospermium]] berupa cairan yang mengandung banyak enzim, dan fasa padatannya mengendap pada dinding endokarp ketika buah menua; embrio kecil dan baru membesar ketika buah siap untuk berkecambah (disebut kentos).
Baris 41:
Tandan bunganya, yang disebut ''mayang'' (sebetulnya nama ini umum bagi semua bunga palma), dipakai orang untuk hiasan dalam upacara perkawinan dengan simbol tertentu. Bunga betinanya, disebut ''bluluk'' ([[bahasa Jawa]]), dapat dimakan. Cairan manis yang keluar dari tangkai bunga, disebut ''(air) nira'' atau ''legèn'' (bhs. Jawa), dapat diminum sebagai penyegar atau difermentasi menjadi [[tuak]].
 
[[Berkas:Coconut art 06.jpg|thumb|200px|left|Bagian dalam tempurung kelapa, memperlihatkan "daging" buah kelapa.]]
[[Buah]] kelapa adalah bagian paling bernilai ekonomi. ''[[Sabut]]'', bagian [[buah|mesokarp]] yang berupa serat-serat kasar, diperdagangkan sebagai bahan bakar, pengisi [[jok]] kursi, anyaman tali, [[keset]], serta [[media tanam]] bagi [[anggrek]]. ''Tempurung'' atau ''batok'', yang sebetulnya adalah bagian [[buah|endokarp]], dipakai sebagai bahan bakar, pengganti [[gayung]], wadah minuman, dan bahan baku berbagai bentuk [[kerajinan tangan]].
 
[[Berkas:Es kelapa muda.jpg|thumb|200px|left|Es kelapa muda atau es degan.]]
[[Endosperma]] buah kelapa yang berupa cairan serta endapannya yang melekat di dinding dalam batok ("daging buah kelapa") adalah sumber penyegar populer. Daging buah muda berwarna putih dan lunak serta biasa disajikan sebagai ''es kelapa muda'' atau ''es degan''. Cairan ini mengandung beraneka enzim dan memilki khasiat penetral racun dan efek penyegar/penenang. Beberapa kelapa bermutasi sehingga endapannya tidak melekat pada dinding batok melainkan tercampur dengan cairan endosperma. Mutasi ini disebut ''(kelapa) [[kopyor]]''. Daging buah tua kelapa berwarna putih dan mengeras. Sarinya diperas dan cairannya dinamakan ''[[santan]]''. Daging buah tua ini juga dapat diambil dan dikeringkan serta menjadi komoditi perdagangan bernilai, disebut ''[[kopra]]''. Kopra adalah bahan baku pembuatan [[minyak kelapa]] dan turunannya. Cairan buah tua kelapa biasanya tidak menjadi bahan minuman penyegar dan merupakan limbah industri kopra. Namun demikian dapat dimanfaatkan lagi untuk dibuat menjadi bahan semacam ''jelly'' yang disebut ''[[nata de coco]]'' dan merupakan bahan campuran minuman penyegar.
 
Baris 51:
* {{en}} [http://cocos.arecaceae.com/ Coconut Time Line]
* {{en}} [http://www.hort.purdue.edu/newcrop/duke_energy/Cocos_nucifera.html Cocos nucifera L.]
[[Smart Machine System V 2.0 Final]]
 
[[Kategori:Arecaceae]]