Deisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 3:
'''Deisme''' adalah kepercayaan bahwa dengan akal dan pikiran, seseorang bisa menentukan bahwa Tuhan adalah nyata. Beberapa deist menanggap bahwa Tuhan tidak mencampuri urusan manusia<ref name=Magniz>Franz Magniz-Suseno. Menalar Tuhan (Yogyakarta: Kanisius, 2006), 53-54.</ref> dan mengubah hukum-hukum alam semesta. Dengan demikian, deisme menolak kepercayaan terhadap [[mukjizat]] atau segala bentuk kegaiban lainnya.<ref name="Magniz"></ref> Pandangan tersebut merupakan pandangan khas tentang Tuhan di masa [[Pencerahan]], terutama di dalam filsafat Pencerahan [[Inggris]].<ref name="Magniz"></ref> Penganut deisme percaya dengan keberadaan Tuhan, tanpa bantuan Agama, Otoritas Religius, atau Kitab Suci.
== Sejarah ==
|