Kudeta APRA: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 25:
Antara pukul 8.00 dan 9.00 dia menerima kedatangan komandan RST Letkol Borghouts, yang sangat terpukul akibat desersi anggota pasukannya. Pukul 9.00 Engles menerima kunjungan Letkol. Sadikin. Ketika dilakukan apel pasukan RST di Batujajar pada siang hari, ternyata 140 orang yang tidak hadir. Dari kamp di [[Purabaya]] dilaporkan, bahwa 190 tentara telah desersi, dan dari SOP di [[Cimahi]] dilaporkan, bahwa 12 tentara asal [[Pulau Ambon|Ambon]] telah desersi.
 
[[Berkas:http://profile.ak.fbcdn.net/hprofile-ak-snc4/hs1431.snc4/174580_77905376791_5233427_n.jpg]]== Kudeta ==
== Kudeta ==
 
Namun upaya mengevakuasi ''Reciment Speciaale Troepen'', gabungan baret merah dan baret hijau telah terlambat untuk dilakukan. Dari beberapa bekas anak buahnya, Westerling mendengar mengenai rencana tersebut, dan sebelum deportasi pasukan RST ke Belanda dimulai, pada [[23 Januari]] 1950, Westerling melancarkan kudetanya. Subuh pukul 4.30, Letnan Kolonel KNIL T. Cassa menelepon Jenderal Engles dan melaporkan: "Satu pasukan kuat APRA bergerak melalui Jalan Pos Besar menuju Bandung."