Pekojan, Tambora, Jakarta Barat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
Naval Scene (bicara | kontrib)
Baris 27:
 
=== Jamiatul Kheir ===
Di Pekojan, pada awal abad ke-20 ([[1901]]), berdiri organisasi pendidikan Islam, [[Jamiat Kheir|Jamiatul Kheir]], yang dibangun dua bersaudara Shahab, Ali dan Idrus, di samping [[Muhammad Al-Mashur]] dan [[Syekh Basandid]]. Menurut buku Jakarta dari Tepian Air ke Kota Proklamasi yang diterbitkan Dinas Kebudayaan dan Permuseuman DKI, perkumpulan ini menghasilkan tokoh [[KH Ahmad Dahlan]] (pendiri [[Muhammadiyah]]) dan [[HOS Tjokroaminoto]] (pendiri SI). Jamiatul Kheir mendatangkan Syeikh Ahmad Surkati dari Sudan yang kemudian mendirikan Perguruan Islam Al-Irsyad.
 
Jamiatul Kheir banyak mendatangkan surat kabar dan majalah dari Timur Tengah. Ia ikut menyebarkan gerakan Pan Islam yang dicetuskan Sayid Jamaluddin Al-Afghani dan punya hubungan korespondensi dengan surat kabar dan majalah di Timur Tengah. Dengan demikian negara-negara tersebut mendapatkan informasi mengenai Indonesia, termasuk kekejaman Belanda. SnockSnouck Hurgronye dengan berang menuding Jamiatul Kheir membahayakan Belanda.
 
Tempat-tempat kegiatan Islam yang masih tersisa di Pekojan akan ditinjau dalam wisata kota tua hari ini (Ahad 25/8). Acara ini akan diikuti sekitar 100 orang dari kalangan mahasiswa, sejarawan, dan pers.