Organisasi Pembebasan Palestina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
== Perdamaian Mesir dengan Israel dan dampaknya bagi Palestina ==
 
Tahun 1979, atas usaha [[Anwar Sadat]], terjadi perdamaian antara [[Mesir]] dengan Israel, yang mengakibatkan dikembalikannya wilayah Mesir yang diduduki Israel. Namun perjanjian ini tidak berhasil membentuk sebuah negara Palestina merdeka. Hal ini menimbulkan kemarahan PLO. Mereka mulai lagi melakukan penyerangan kepada Israel, dengan akibat Israel menyerang Lebanon yang merupakan basis PLO, pada 6 [[Juni]] 1982. Serbuan ini menyebabkan basis PLO di [[Tripoli]], [[Lebanon]], hancur dan anggotanya terpaksa [[evakuasi|dievakuasi]] ke wilayah negara-negara [[Jazirah Arab|Arab]] yang kemudian menetap di [[AlgiersAljir]], [[Aljazair]].
 
== Manuver politik PLO ==
Baris 27:
Selanjutnya manuver politik yang dilakukan oleh PLO untuk mencapai tujuan kemerdekaan Palestina ialah dengan menyebarkan perjuangan rakyat Palestina ke seluruh dunia, mengakui Resolusi Dewan Keamanan PBB No 242 dan 338 (yang mengakui eksistensi Israel), serta melakukan gerakan [[Intifadah]] sejak tahun 1987. Sebagian faksi [[militan]] militer menolak mengakui Resolusi PBB tersebut, namun mereka menegaskan bahwa mereka tetap menjadi anggota PLO dan tidak ingin memecah belah semangat [[nasionalisme]] ketika sedang dirintis usaha ke arah berdirinya sebuah negara yang baru terbentuk.
 
Pada [[15 November]] [[1988]], sebuah langkah besar dilakukan oleh PLO, yaitu mengumumkan berdirinya negara Palestina dari markas besarnya di AlgiersAljir, Aljazair. Bersamaan dengan ini PLO mulai mendirikan kantor kedutaannya di berbagai negara [[Timur Tengah]] dan di [[Indonesia]].
 
=== Perwakilan di PBB ===