Ngunggahan, Eromoko, Wonogiri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Agungwoer (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 8:
|kecamatan =Eromoko
|nama pemimpin =Muhammad Bahrun
|jumlah dusun =7 dusun
|luas =±8,024 km<sup>2</sup>
|penduduk =±2.810 jiwa
|kepadatan =±350 jiwa per km<sup>2</sup>
}}
'''Ngunggahan''' adalah [[desa]] di [[kecamatanKecamatan]] [[Eromoko, Wonogiri|Eromoko]], [[Kabupaten Wonogiri]], [[provinsiProvinsi]] [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].dengan kode pos 57663 dengan batas wilayah sebelah utara berbatasan dengan kelurahanKelurahan [[Mojopuro]] dan desaDesa [[Genukharjo]]-kec Kec.[[Wuryantoro]], sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan [[Mojopuro]] -kecKec. [[Wuryantoro]], sebelah selatan berbatasan dengan desaDesa [[Eromoko]] dan sebelah barat berbatasan dengan desaDesa [[Tempurharjo]]. Desa [[Ngunggahan]] terdiri dari 7 dusun yaitu Ngunggahan, Demangan, Dungpring, Talang, Secang Lor, Secang Kidul, dan Ngrawan. Keadaan geografis terdiri dari perbukitan hampir 78% sedangkan sisanya berupa hamparan dataran. sebagianSebagian besar warganya bermata pencaharian petani. SawahLahan pertanian berupa sawah dapat dilakukan 2 kali musim tanam dengan pengairan dari Waduk Parangjoho dihamparan tanah pertanian di sebelah timur Gunung Malang. sementaraSementara itu disebelah utara desa mendapatkan pengairan dari irigasi Waduk Kedung Uling. Sementara itu masih ada sumber-sumber air yang berada di tengah persawahan yang debit airnya lumayan mencukupi untuk mengairi padipersawahan disekitarnya seperti di sumber air "Ngembak" di Dusun Ngrawan , sumber air "Secang" sumber air "Beji" di dusun Talang.
 
Sebagai sarana perputaran perekonomian di desaDesa Ngunggahan terdapat sebuah pasar tradisional yaitu pasar"Pasar Demangan" yang rameberoperasi setiap hari pasaran wage, pahing, dan legi. Transaksi jual beli dari para warga dilakukan di sini, masih terdapat satu pasar yang berada di perbatasan yaitu pasar "Ngebrak" yang terletak di perbatasan antara dusun Dungpring dan dusun Ngebrak-Parangjoho. Pengusaha selepan padi(ricemill) ada dua (dulu 3) yaitu di Dusun Demangan yang merupakan selepan paling tua, di Dusun Dungpring, dan di Dusun Ngunggahan (telah tutup).
 
Sebagai sarana olah raga Ngunggahan juga memiliki lapangan sepak bola di sebelah utara dusun Demangan, serta lapangan Volley di masing-masing dusun, disamping itu juga memiliki gedung olah raga (serbaguna) Paramartha yang megah untuk bermain bulu tangkis dan olah raga indoor lainnya, disamping ituserta dapat disewakan untuk acara pertemuan atau resepsi.
 
Sarana Pendidikan yang ada terdiri dari PAUD Permata Hati di Dusun Secang Kidul, PAUD Balai Desa, TK Pertiwi, TK/RA Muhammadiyah Demangan, SD Ngunggahan I, SD Ngunggahan II (pada tahun ini bergabung dengan SD Ngunggahan I sehubungan sedikitnya jumlah siswa yang mendaftar) serta MI Muhammadiyah Demangan. Untuk prasarana kesehatan telah ada poliklinik desa dan bidan jaga serta di masing-masing dusun terdapat PKB (Paguyuban Keluarga Berencana) yang merupakan perkumpulan peserta akseptor KB serta sebagai pos pelayanan terpadu (Posyandu) bagi kesehatan anak balita dan ibu hamil.Terdapat juga dokter praktek umum (dr. Iwan Zulkarnain & dr Titin S) di Dusun Demangan, ada jugaserta praktek perawat/mantri kesehatan (Bambang) di Dusun Ngrawan. Disamping itu adaterdapat juga praktek dukun bayi dan dukun urut dan /pijit sebagai sarana alternatif bagi penyembuhan dan pertolongan dalam upaya kesehatan.
 
Sebagai sarana transportasi, adaDesa Ngunggahan terdapat pengusaha angkutan di desa ngunggahan baik penumpang maupun barang. Pada setiap hari pasaran angkutan pedesaan akan menjemput para warga yang akan pergi ke pasar menjual barang dagangan atau hanya sekedar untuk berbelanja. Sebagian besar jalan kampung telah dibuat betonisasi, sehingga memudahkan kendaraan masuk ke kampung-kampung. Begitupun jalan dan jempatan yang menghubungkan perekonomian antar dusun dan desa di sekitarnya telah memadai dan sangat membantu laju perekonomian desa. Bagi yang akan mengakses masuk ke Desa Ngunggahan dari jalan besar ada sarana transportasi berupa ojek.
 
Untuk sarana komunikasi, di desaDesa ngunggahanNgunggahan telah masuk jaringan telekomunikasi GSM dan CDMA sehingga telepon seluler bukan menjadi barang asing lagi. Komunikasi dari desa ke kota sekarang semakin mudah dengan menggunakan HP Begitupun untuk akses data dengan menggunakan modem yang ada baik GSM maupun CDMA maka merambah ke dunia maya bukan lagi hal yang sulit di Wilayah Desa Ngunggahan.
 
Arus Informasi semakin mudah didapat, hal ini dikarenakan sebagian besar warga di Desa Ngunggahan dalam mendapatkan informasi melalui Televisi semakin mudah dengan menjamurnya parabola gratis dengan harga yang murah. Sehingga berbagai macam hiburan dan berita dapat didapatdiperoleh dengan mudah, cepat dan murah. Sementara itu bagi warga yang berkecukupan akan memilih berlangganan televisi kabel maupun TV berbayar dengan cara memilih membayar paket.
 
{{Eromoko, Wonogiri}}