Jamur kuping: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
20Lukianto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
20Lukianto (bicara | kontrib)
Baris 27:
== Kandungan gizi ==
Kandungan nutrisi jamur kuping sendiri terdiri kadar air, [[protein]], [[lemak]], [[karbohidrat]], [[serat]], [[abu]] dan nilai energi sebesar 351 kal.<ref name=darma/> Kandungan lemak di dalam jamur, lebih dari 72% lemak dalam jamur ini termasuk unsaturated sehingga aman dan sehat jika dimakan. Vitamin di dalam jamur ini sendiri terdiri atas [[thiamine]] (vit. B-1), [[riboflavin]] (vit. B-2), [[niasin]], [[biotin]], [[vitamin C]], dan sebagainya.<ref name=darma/> Sedangkan, kandungan mineral jamur ini tersusun oleh K, P, Ca, Na, Mg, Cu, dan beberapa elemen mikro lainnya. Kandungan serat di dalam jamur berkisar antara 7,4-27,6%.<ref name=darma> Darma, I. G. K. T. 2002. Diktat: Budidaya Jamur Pangan. Laboratorium Pathology Hutan. Fakultas Kehutanan. IPB, Bogor. Hal 44-58.</ref>
 
Kandungan nutrisi yang terdapat pada jamur kuping per 100 g yaitu air 14.8 g, energi 284 kkal, protein 9.25 g, lemak 0.73 g, karbohidrat 73 g, serat 70.1 g, ampas 2.21 g. Pada jamur kuping terdapat pula berbagai macam vitamin dan mineral. Jenis vitamin yang ada dalam jamur kuping ialah thiamin 0.015 mg, riboflavin 0.844 mg, niacin 6.267 mg, asam pantotenat 0.481 mg, vitamin B6 0.112 mg, dan folat 38 mcg. Sementara itu, mineral yang terkandung dalam jamur kuping ialah kalsium 159 mg, besi 5.88 mg, magnesium 83 mg, fosfor 184 mg, kalium 754 mg, natrium 35 mg, seng 1.32 mg, tembaga 0.183 mg, mangan 1.951 mg, dan selenium 128 mcg.
 
== Manfaat ==