Usus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
31Dordia (bicara | kontrib)
31Dordia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 14:
 
'''Tunika muskularis''' terdiri atas lapisan luar yang mempunyai serabut [[otot]] [[longitudinal]] dan lapisan dalam yang mempunyai serabut otot halus berbentuk sirkuler.<ref name=Shackelford/> Kedua lapisan ini dipisahkan oleh suatu [[jaringan ika]]t berisi pleksus [[saraf]] [[parasimpatis]] yang disebut plexus Mienterikus atau Auerbach’s.<ref name=Geneser/> Suplai [[darah]] untuk usus halus diberikan melalui cabang-cabang dari [[arteri]] ''mesenterica celiaca'' dan ''cranialis'' yang menembus tunika muskularis kemudian tunika submukosa. <ref name=Frappier/>Lapisan terluar usus halus atau '''tunika serosa''' terdiri atas lapis mesotel dengan [[jaringan]] ikat subserosa di bawahnya.<ref name=Geneser/><ref name=Frappier/>
 
==Peradangan Usus==
 
Beberapa [[indikator]] terjadinya peradangan pada usus yaitu [[vili]] usus menjadi lebih panjang, [[dinding]] usus menebal, dan jumlah [[jaringan]] limfatik menjadi lebih banyak.<ref name=Shackelford/> Berdasarkan gambaran histopatologi, pada peradangan [[akut]] terjadi [[edem]]a di lamina propia disertai [[infiltrasi]] [[leukosi]]t dalam jumlah yang ringan dan didominasi [[neutrofil]]. <ref name=Shackelford/> Selain itu, ruang antar vili dan kripta menjadi lebih lebar. <ref name=Shackelford/> Pada infeksi [[kronis]], infiltrasi sel radang didominasi [[limfosit]] dan [[sel plasma]], serta penyebaran kripta menjadi lebih lebar karena berisi leukosit dan sel debris. Dalam beberapa kasus, dapat terjadi inflamasi akut dan kronis secara bersamaan disertai kematian jaringan, trombosis, dan mineralisasi.<ref name=Shackelford/>
 
Peradangan dapat menyebabkan terjadinya [[erosi]] dan [[ulser]] di usus. Istilah [[erosi]] digunakan untuk menggambarkan hilangnya epitel usus pada fokus tertentu tanpa disertai hilangnya muskularis mukosa. Sedangkan [[ulser]] digunakan untuk menggambarkan kerusakan [[epitel]] sampai muskularis mukosa atau bahkan lebih dalam lagi. Lesi ulser biasanya terjadi pada lapisan submukosa atau mukosa dan kadangkala disertai adanya [[edema]]. Pada tepi ulser biasanya terjadi [[hiperplasia]] epitel mukosa.<ref name=Shackelford/> Peradangan usus dapat disebabkan oleh [[bakteri]], [[parasit]], [[jamur]] (kapang dan khamir), [[virus]], sistem autoimun, atau bahan toksik.
 
 
 
 
{{sistem pencernaan}}