Sistem Bretton Woods: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
Kembangraps (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Sistem [[Bretton Woods]]''' (1944-1976)''' (bahasa Inggris: ''Bretton Woods System'') adalah sebuah sistem perekonomian dunia yang dihasilkan dari [[konferensi]] yang diselenggarakan di [[Bretton Woods, New Hampshire]] pada tahun [[1944]]<ref name="Gilpin">{{en}} Robert Gilpin dan Jean M. Gilpin. The Political Economy of International Relations. 1987. Princeton University Press. New Jersey. Page 131. ISBN 0-691-07732-0/ISBN 0-691-02262-3</ref>. Konferensi ini merupakan produk kerjasama antara [[Amerika Serikat]] dan [[Inggris]] yang memiliki beberapa fitur kunci yang melahirkan tiga institusi keuangan dunia yaitu [[Dana Moneter Internasional]], [[Bank Dunia]], dan [[Organisasi Perdagangan Dunia]]<ref name="Gilpin"/>. Sistem Bretton Woods dibentuk dalam rangka menyelesaikan pertarungan yang terjadi antara otonomi yang dimiliki oleh domestik dan stabilitas internasional, namun dasar yang terdapat dalam sistem-otonomi kebijakan nasional, nilai tukar tetap, dan kemampuan untuk merubah mata uang-satu sama lain saling bertolakbelakangbertolak belakang<ref name="Gilpin">{{en}} Robert Gilpin dan Jean M. Gilpin. The Political Economy of International Relations. 1987. Princeton University Press. New Jersey. Page 132. ISBN 0-691-07732-0/ISBN 0-691-02262-3</ref>.
 
== Sejarah ==
Pada akhir abad ke-19, sistem perdagangan internasional didasari atas sistem perekonomian [[merkantilisme]].<ref name="Peet">Richard Peet. Unholy Trinity The IMF, World Bank, and WTO. Zed Books. 2003. New York. Page 4-8. ISBN 1-84277-072-1 cased</ref> Tujuan ekonomi kaum merkanitilismerkantilis adalah dengan memakmurkan negara dengan memasukkan sebanyak mungkin pendapatan ke dalam kas negara.<ref name="Mas'oed"/> Aktor utama dalam sistem perekonomian menurut kaum merkantilis adalah negara di mana merkantilisme sangat populer bagi pemerintah yang sedang melakukan pembinaan kekuatan negara, karena tujuannya yang lebih fokus pada pencapaian kepentingan nasional negara secara maksimal.<ref name="Mas'oed"> Mohtar Mas'oed. Ekonomi-Politik Internasional dan Pembangunan. 1994. Pustaka Pelajar. Yogyakarta</ref> Namun sistem perdagangan ini hancur seiring dengan pecahnya [[Perang Dunia I]] yang berdampak negara-negara menjadi proteksionis terhadap komoditas atau barang-barang dari luar serta tidak stabilnya sistem mata uang selama perang terjadi. <ref name="Peter">{{en}} Peter Malanczuk. Akehurst's Modern Introduction to International Law. 1997. Routledge. New York. Page 223. ISBN 0-415-16553-9 (hbk)</ref> Dilatarbelakangi oleh semangat liberalisme, ide tersebut didukung oleh Amerika Serikat dan Inggris, yang bertujuan untuk meningkatkan transaksi ekonomi yang berdasarkan atas kondisi akses yang sama terhadap pasar.<ref name="Peter"/>. Dan semangat liberalisme tersebut mendorong diselenggarakannya konferensi di Bretton Woods pada tahun 1944 <ref name="Peter"/>.
 
== Tujuan Konferensi Bretton Woods ==
Terdapat dua tujuan utama konferensi Bretton Woods <ref name="Peter"/>, yaitu:
 
# Mendorongmendorong pengurangan tarif dan hambatan lain dalam perdagangan internasional. dan
# Menciptakanmenciptakan kerangka ekonomi global untuk meminimalisir konflik ekonomi yang terjadi di antara negara-negara, yang salah satu bagiannya adalah mencegah terjadinya [[Perang Dunia II]].
 
== Institusi-institusi Keuangankeuangan Duniadunia ==
Selain tujuan yang telah disebutkan di atas, Konferensi Bretton Woods juga menghasilkan tiga badan ekonomi internasional <ref name="Peter"/>, yaitu:
=== Dana Moneter Internasional ===