Gangguan identitas disosiatif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
Serenity (bicara | kontrib)
→‎Pengobatan: simtom --> gejala
Baris 93:
==Pengobatan==
 
Beberapa simtomgejala gangguan identitas disosiatif mungkin akan muncul dan hilang secara fluktuatif, namun gangguannya sendiri akan terus ada.{{fact}} Pengobatan untuk gangguan ini terutama terdiri dari [[psikoterapi]] dan hipnosis.{{fact}}
Terapis berupaya mengungkap dan menemukan semua kepribadian yang terdapat dalam diri individu dengan proses hipnosis. Pada saat terhipnosis dan individu masuk ke dalam kondisi ambang, terapis dapat memanggil/bertemu dengan kepribadian-kepribadian lainnya. Memahami peran dan fungsi masing-masing kepribadian. Terapis akan berusaha untuk membangun hubungan yang baik dan efektif dengan setiap kepribadian dan berusaha untuk menjadi sosok yang dapat dipercaya dan memberikan perlindungan.
Setelah mengetahui, memahami, dan memiliki hubungan yang baik dengan setiap kepribadian, proses selanjutnya adalah membuat kepribadian aslinya untuk bisa menerima dan membuka diri kepada kepribadian lainnya. Karena, pada kebanyakan kasus yang terjadi kepribadian asli tidaklah sadar akan keberadaan sosok lain dalam dirinya. Namun, kepribadian-kepribadian lainnya sadar akan keberadaan sosok asli.
 
Terapis berupaya mengungkap dan menemukan semua kepribadian yang terdapat dalam diri individupenderita dengan proses hipnosis.{{fact}} Pada saat terhipnosis dan individu masuk ke dalam kondisi ambang, terapis dapat memanggil/ bertemu dengan kepribadian-kepribadian lainnya.{{fact}} Memahami peran dan fungsi masing-masing kepribadian.{{fact}} Terapis akan berusaha untuk membangun hubungan yang baik dan efektif dengan setiap kepribadian dan berusaha untuk menjadi sosok yang dapat dipercaya dan memberikan perlindungan.{{fact}}
Lazimnya, tujuan akhir terapi adalah untuk mengintegrasikan suatu kepribadian (hal ini berhasil untuk kasus Sybil<ref name="Sybil"/> dan Karen<ref name="Karen"/>. Prosesnya berlangsung dengan menghipnosis individu untuk bisa menerima dan bersatu kembali dengan kepribadian lainnya. Proses ini tidak berjalan dengan mudah, karena setelah penyatuan tersebut individu biasanya akan merasakan kembali hal-hal yang dialami kepribadian lainnya, seperti pengalaman disakiti, dilecehkan, dan juga percobaan bunuh diri. Kembalinya ingatan tersebut membuat masalah baru bagi individu, dan membutuhkan penanganan lainnya.
Setelah mengetahui, memahami, dan memiliki hubungan yang baik dengan setiap kepribadian, proses selanjutnya adalah membuat kepribadian aslinya untuk bisa menerima dan membuka diri kepada kepribadian lainnya.{{fact}} Karena, padaPada kebanyakan kasus yang terjadi kepribadian asli tidaklah sadar akan keberadaan sosok lain dalam dirinya.{{fact}} Namun, kepribadian-kepribadian lainnya sadar akan keberadaan sosok asli.{{fact}}
Namun, hal ini tidak berhasil untuk beberapa kasus. Banyak kasus berakhir tanpa penyembuhan. Obat-obatan medis seperti [[anti-depresan]] dan [[anti-psikotik]] juga terkadang digunakan, untuk mengendalikan pikiran dan perasaan individu agar tetap pada kondisi normal.<ref name="Pengobatan"> {{en}} [[http://www.healthyplace.com/abuse/dissociative-identity-disorder/treatment-of-dissociative-identity-disorder-did/menu-id-57/]] (Treatment of Dissociative Identity Disorder (DID)). <small>Diakses pada 31 maret 2010</small></ref> (dari http://www.healthyplace.com/abuse/dissociative-identity-disorder/treatment-of-dissociative-identity-disorder-did/menu-id-57/)
 
Lazimnya, tujuan akhir terapi adalah untuk mengintegrasikan suatu kepribadian (dimana hal ini berhasil untuk kasus Sybil<ref name="Sybil"/> dan Karen<ref name="Karen"/>. Prosesnya berlangsung dengan menghipnosis individu untuk bisa menerima dan bersatu kembali dengan kepribadian lainnya.{{fact}} Proses ini tidak berjalan dengan mudah, karena setelah penyatuan tersebut individu biasanya akan merasakan kembali hal-hal yang dialami kepribadian lainnya, seperti pengalaman disakiti, dilecehkan, dan juga percobaan bunuh diri.{{fact}} Kembalinya ingatan tersebut membuat masalah baru bagi individu, dan membutuhkan penanganan lainnya.{{fact}}
Namun, hal ini tidak berhasil untuk beberapa kasus.{{fact}} Banyak kasus berakhir tanpa penyembuhan.{{fact}} Obat-obatan medis seperti [[anti-depresan]] dan [[anti-psikotik]] juga terkadang digunakan, untuk mengendalikan pikiran dan perasaan individu agar tetap pada kondisi normal.<ref name="Pengobatan"> {{en}} [[http://www.healthyplace.com/abuse/dissociative-identity-disorder/treatment-of-dissociative-identity-disorder-did/menu-id-57/]] (Situs Healthyplace.com: Treatment of Dissociative Identity Disorder (DID))]. <small>Diakses pada 31 maret 2010</small></ref> (dari http://www.healthyplace.com/abuse/dissociative-identity-disorder/treatment-of-dissociative-identity-disorder-did/menu-id-57/)
 
==Prognosis==