Abdullah II dari Yordania: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
FoxBot (bicara | kontrib)
Baris 50:
 
== Raja Yordania ==
{{taknetral}}
Raja Abdullah memangku kekuasaan konstitusionalnya sebagai Raja Yordania pada [[7 Februari]] [[1999]], hari saat ayahandanya, Raja Hussein bin Talal, mangkat. Raja Abdullah berfokus pada pembangunan warisan yang ditinggalkan Raja Hussein untuk institusionalisasi demokrasi Yordania di masa depan dan pluralisme politik, saat bekerja untuk keadilan dan perdamaian menyeluruh dalam iklim keterbukaan dan toleransi.
 
Baris 56 ⟶ 57:
Tanpa mempertimbangkan hukum syari’at tentang larangan melakukan hubungan ápapun dengan muóuh yang sedang memerangi kaum muslimin, kecuali hubungan perang, pada September 2002 penguasa Yordania melakukan kerja sama dengan [[Israel]]. Mereka sepakat membangun saluran air dari [[Laut Merah]] ke [[Laut Mati]]. Proyek yang menghabiskan dana $800 juta ini merupakan kerja sama terbesar kedua negara.
 
Dalam Pemilu pertama di bawah pemerintahan Raja Abdullah II pada Juni 2003, dua pertiga kursi dimenangkan loyalis raja, yang kekritisan dan kekonsekuenannya untuk mengurusi urusan rakyat dipertanyakan.
 
== Pranala luar ==