Bangunan tinggi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Thijs!bot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: is:Háhýsi
k resiko->risiko (uji bot)
Baris 16:
* Banyak insinyus, inspektur, arsitek bangunan dan profesi sejenisnya mengartikan bangunan tinggi sebagai bangunan yang memiliki tinggi setidaknya 75 kaki (23 m).
 
Struktur bangunan tinggi memiliki tantangan desain untuk pembangunan [[pembangunan struktural|struktural]] dan [[pembangunan geoteknis|geoteknis]], terutama bila terletak di wilayah seismik atau tanah liat memiliki faktor resikorisiko geoteknis seperti tekanan tinggi atau [[tanah lumpur]]. Mereka juga menghadapi tantangan serius bagi pemadam kebakaran selama keadaan darurat pada struktur tinggi. Desain baru dan lama bangunan, sistem bangunan seperti sistem [[pipa berdiri (pemadaman api)|pipa berdiri]] bangunan, sistem [[HVAC]] (Heating, Ventilation and Air Conditioning), sistem [[penyiram api]] dan hal lain seperti evakuasi tangga dan [[elevator]] mengalami masalah seperti itu.
 
Contoh tantangan terhadap pemadam kebakaran pernah terjadi. Pemadam kebakaran diarahkan ke sebuah hotel tinggi di [[Lexington, Kentucky]] dengan laporan asap di bangunan itu. Ketika pemadam mencari sumbernya, mereka menemukan asap di lorong, bukan di kamar tamu. Ini membantu pemadam mengetahui bahwa masalahnya berasal dari sistem [[HVAC]] dan bahaya asli tidak terjadi.{{Fact|date=January 2007}}