Positivisme logis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
faham->paham |
|||
Baris 4:
== Asal dan Gagasan Positivisme Logis ==
Secara umum, para penganut
Salah satu teori Positivisme Logis yang paling dikenal antara lain ''teori tentang makna yang dapat dibuktikan'', yang menyatakan bahwa sebuah pernyataan dapat disebut sebagai bermakna jika dan hanya jika pernyataan tersebut dapat diverifikasi secara empiris. Konsekuensi dari pendapat ini adalah, semua bentuk diskursus yang tidak dapat dibuktikan secara empiris, termasuk di antaranya adalah [[etika]] dan masalah keindahan, tidak memiliki makna apa-apa, sehingga tergolong ke dalam bidang [[metafisika]].
|