Positivisme logis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
YurikBot (bicara | kontrib)
Blizzard youkai (bicara | kontrib)
Baris 4:
 
== Asal dan Gagasan Positivisme Logis ==
Secara umum, para penganut faham positivisme memiliki minat kuat terhadap sains dan mempunyai sikap skeptis terhadap ilmu agama dan hal-hal yang berbau metafisika. Mereka meyakini bahwa semua ilmu pengetahuan haruslah berdasarkan inferensi logis yang berdasarkan fakta yang jelas. Sehingga, penganut fahampaham ini mendukung teori-teori fahampaham [[realisme]], [[materialisme]] [[naturalisme filsafat]] dan [[empirisme]].
 
Salah satu teori Positivisme Logis yang paling dikenal antara lain ''teori tentang makna yang dapat dibuktikan'', yang menyatakan bahwa sebuah pernyataan dapat disebut sebagai bermakna jika dan hanya jika pernyataan tersebut dapat diverifikasi secara empiris. Konsekuensi dari pendapat ini adalah, semua bentuk diskursus yang tidak dapat dibuktikan secara empiris, termasuk di antaranya adalah [[etika]] dan masalah keindahan, tidak memiliki makna apa-apa, sehingga tergolong ke dalam bidang [[metafisika]].