Paṭiccasamuppāda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k +en |
Penambahan : Quote |
||
Baris 2:
Ajaran ini menyatakan adanya sebab-musabab yang terjadi dalam kehidupan semua mahluk, khususnya manusia. Dengan menganalisa dan merenungkan Paticca Samuppada inilah, [[Siddhartha Gautama]] (yang pada saat itu masih menjadi [[Petapa]]) akhirnya mencapai Penerangan Sempurna menjadi [Buddha]]. <ref> [http://bhagavant.com/home.php?link=dhamma_sari&n_id=74 Inti dan Dasar Dari Ajaran Buddha Gautama-Dhamma Sari] </ref>
== Pengertian dasar ==
Pemahaman akan ''Paticcasamuppada'' yang sederhana adalah:
{{cquote|Dengan adanya ini, maka terjadilah itu.<br>Dengan timbulnya ini, maka timbullah itu.<br>Dengan tidak adanya ini, maka tidak adalah itu.<br>Dengan terhentinya ini, maka terhentilah itu.
::''{{IAST|Imasmiṃ sati, idaṃ hoti.<br>Imass’ uppādā, idaṃ uppajjati.<br>Imasmiṃ asati, idaṃ na hoti.<br>Imassa nirodhā, idhaṃ nirujjhati.}}''
|4=
|5=}}
== Referensi ==
| |||