Dokter keluarga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Cosmetic changes |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Dokter keluarga''' adalah dokter yang berprofesi khusus sebagai Dokter Praktik Umum yang menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Strata Pertama (pelayanan kesehatan primer" '''yang utama'''": tercakup 98 persent masalah kesehatan yang ada baik prehospitalisasi dan post hospitalisasi) dengan menerapkan prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga, terkadang merekapun dapat berfungsi di rumah sakit sebagai '''koordinator''', pembela hak pasien dan teman ('''advokasi''') dari tindakan tindakan medis yang mungkin tidak optimal.
==Berprofesi khusus==▼
Dididik secara khusus untuk mencapai standar profesi sebagai penyelenggara layanan primer dengan pendekatan kedokteran keluarga, di indonesia di bagi dua bagian, [[kedokteran]]''' umum dasar''' ( kompetensi dokter), dilanjutkan dengan '''kedokteran umum lanjut(spesialisasi'''): postgraduate training in family medicine: '''diploma dokter keluarga(DK)''' dan future, '''Sp.FM'''( spesialis family medisin).Di bawah naungan kolegium PDKI( [[Perhimpunan Dokter keluarga Indonesia]])▼
Dokter Praktik Umum ([[Dokter]], Dokter keluarga(DK), Sp.FM, kewenangan klinis sesuai dengan kompetensinya).▼
Dokter yang dalam praktiknya menampung semua masalah yang dipunyai pasien tanpa memandang jenis kelamin(''' men &women health'''), status sosial, jenis penyakit ataupun sistem organ( '''external & internal Medicine'''), golongan usia(''' Child, Adult & senior citizen wellness'''), meliputi: pencegahan, pengobatan dan rehabilitasi'''(Preventive, curative, paliative,&rehabilitative care)''', sering dikenal sebagai '''doctor from the womb to the tomb''' , dokter yang menjadi teman perjalanan yang dinamakan kehidupan.▼
▲==Berprofesi khusus==
Layanan kesehatan tingkat primer:▼
▲Dididik secara khusus untuk mencapai standar profesi sebagai penyelenggara layanan primer dengan pendekatan kedokteran keluarga, di indonesia di bagi dua bagian,
*Pelayanan kesehatan tempat kontak pertama dan kelanjutannya ('''continuing care''') dengan pasien guna menyelesaikan secara komprehansif semua masalah sedini dan sedapat mungkin dengan mengutamakan pencegahan baik '''pencegahan primair, dan secunder'''(optimalisasi pengobatan dan '''pemantauan berkala pada penyakit kronis'''). ▼
▲== Dokter Praktik Umum ([[Dokter]], Dokter keluarga(DK), Sp.FM, kewenangan klinis sesuai dengan kompetensinya)
*Selanjutnya, jika diperlukan, meng'''koordinasi'''kan tindak lanjut misalnya dengan melakukan pemeriksaan penunjang atau merujuk/mengkonsultasikan ke pelayanan spesialistis yang diperlukan pasien, dimana sejawat spesialis memberi jawaban tertulis dan selanjutnya dokter keluarga ('''Family physician''')mengambil keputusan '''(decision maker''')menyesuaikan terapi sesuai dengan kondisi pasien('''pasien center'''), dan melakukan pembinaan berkelanjutan'''(continuing care)..'''▼
▲Dokter yang dalam praktiknya menampung semua masalah yang dipunyai pasien tanpa memandang jenis kelamin(''' men &women health'''), status sosial, jenis penyakit ataupun sistem organ( '''external & internal Medicine'''), golongan usia(''' Child, Adult & senior citizen wellness'''), meliputi: pencegahan, pengobatan dan rehabilitasi'''(Preventive, curative, paliative,&rehabilitative care)''', sering dikenal sebagai '''doctor from the womb to the tomb''' , dokter yang menjadi teman perjalanan yang dinamakan kehidupan.
▲==Layanan kesehatan tingkat primer:"yang utama"==
▲
▲
==Prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga (pendekatan kedokteran keluarga) adalah memberikan/ mewujudkan:==▼
▲Prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga (pendekatan kedokteran keluarga) adalah memberikan/ mewujudkan:
# Pelayanan komprehensif dengan pendekatan holistik
# Pelayanan yang
# Pelayanan yang mengutamakan pencegahan( preventif0
# Pelayanan yang koordinatif dan kolaboratif
# Penanganan personal bagi setiap pasien sebagai bagian integral dari keluarganya
Baris 22 ⟶ 23:
# Pelayanan yang dapat diaudit dan dapat dipertangungjawabkan
Dari tugasnya itu jelaslah bahwa seorang dokter layanan primer harus mempunyai kompetensi:
*Mawas diri dan pengembangan diri/belajar sepanjang hayat. ▼
*Etika, moral dan profesionalisme dalam praktik. -->▼
== Referensi ==
*Jeanette, Current diagnosis and treatment family medicine, sec edition, lange, 2007▼
*G Murtagh, General Practice,3th edition mc graw hill 2006▼
*A Gorron, Primary care medicine,5th edition, lippincotts 2007▼
*Sloan, Essensial of Family medicine, 5th edition,lippincotts 2008▼
*Roger, Oxford textbook of primary medical care,oxford university press 1st edition, 2004▼
== Pranala luar ==▼
*http://familymedicine.ugm.ac.id/▼
*http://www.who.int/topics/primary_health_care/en/▼
*http://www.globalfamilydoctor.com/▼
*http://www.euract.org/▼
*http://www.hkcfp.org.hk/▼
*http://www.thepafp.org/▼
*http://www.cfps.org.sg▼
*http://www.afpm.org.my/v2/index.htm▼
[[Kategori:Kedokteran]]▼
▲[[Kategori:Kedokteran]]
== Informasi lebih lanjut hubungi ==
|