Stasiun Gawok: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 31:
 
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Station Gawok Residentie Soerakarta TMnr 10014254.jpg|jmpl|kiri|Generasi pertama Stasiun Gawok pada tahun [[1920-an]].]]Bangunan stasiun ini yang sebelumnya berada di sisi timur rel, kini berada di sebelah barat rel. Tidak ada lagi bekas bangunan lama yang merupakan peninggalan DKA tersebut karena dibongkar untuk proyek [[jalur ganda]] Kutoarjo-Yogyakarta-Purwosari pada tahun 2007 dan kini hanya menyisakan fondasi. Sekarang di stasiun Gawok telah selesai pembangunan peron pulau yang tinggi, tepatnya di antara jalur 1 dan jalur 2. Namun, pemasangan kanopi di peron pulau tersebut belum terpasang. Sedangkan di jalur 4 sudah dibangun peron tinggi dan beserta kanopi guna melayani penumpang KRL di stasiun tersebut.
 
Stasiun ini memiliki empat jalur kereta api. Pada awalnya, jalur 1 yang lama merupakan sepur lurus.<ref>Grafik Perjalanan Kereta Api 2004</ref> Sejak pengoperasian jalur ganda ruas Delanggu–Solo per Januari 2007, tata letak stasiun ini mengalami perubahan. Jalur 2 yang lama stasiun ini diubah menjadi jalur 3 sebagai sepur lurus arah Yogyakarta, sedangkan jalur 1 yang lama diubah menjadi jalur 4 sebagai sepur lurus arah Solo.<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-728295/uji-coba-rel-ganda-yogya-solo-bikin-bikers-senewen|title=Uji Coba Rel Ganda Yogya-Solo Bikin Bikers Senewen|website=detiknews|access-date=2019-07-08}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/35479/rel-ganda-yogyakarta-solo-diresmikan|title=Rel Ganda Yogyakarta-Solo Diresmikan|date=2003-12-15|website=Tempo|language=en|access-date=2019-07-08}}</ref>