François Bozizé: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 33:
Namun pada [[Mei]] [[2001]], kesetiaan Bozizé dipertanyakan setelah sebuah kudeta yang gagal terhadap Patassé. Kudeta itu dikalahkan dengan bantuan pasukan [[Libya]], namun Bozizé menolak untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai keterlibatannya, dan pada [[November]] ia melarikan diri ke [[Chad]] dengan 300 orang pendukung.
 
Dari [[Chad]], Bozizé seringkali melakukan serangan-serangan ke [[Republik Afrika Tengah]] sepanjang tahun [[2002]]. Pada [[Oktober]], ia melancarkan sebuah sranganserangan ke ibu kota, [[Bangui]]. Dengan bantuan [[Libya]] dan [[Gerakan untuk Pembebasan Kongo]] (sebuah kelompok pemberontak dari [[Republik Demokratik Kongo]]), Patassé mampu menghentikan serangan itu.
 
Patassé menuduh Presiden [[Idriss Déby]] dari [[Chad]] menolong para pemberontak, namun tuduhan itu disangkal oleh Déby.