Vulgata: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TXiKiBoT (bicara | kontrib)
k bot Menambah: scn:Vulgata
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 36:
 
* Vulgata Clementina; Alkitab Latin resmi Gereja Katolik Roma sejak tahun [[1592]] sampai [[1979]]. Meskipun edisi terakhir merupakan reproduksi dari Alkitab Vulgata Clementina terbitan tahun 1592, naskahnya telah mengalami perubahan ejaan dan tanda baca; serta memuat pembagian-pembagian ayat seperti Vulgata Jenewa tahun [[1555]]. Dalam Kitab Kejadian 3:20, nama "Hawa" dieja "Heva".
* Edisi-edisi kritis moderenmodern dari Vulgata (Stuttgart, Wordsworth, dan White). Edisi-edisi tersebut mencoba sedapat mungkin memperbaiki naskah agar kembali seperti naskah asli dari Heronimus, khususnya dalam hal mengeluarkan bacaan-bacaan yang telah terinterpolasi ke dalam Vulgata Clementina. Dalam Kitab Kejadian 3:20, nama "Hawa" dieja "Hava".
* Nova Vulgata; Alkitab Latin resmi Gereja Katolik Roma sejak tahun 1979. Merupakan Vulgata Clementina yang telah diperbaiki dan dimodifikasi. Dalam Kitab Kejadian 3:20, nama "Hawa" dieja "Eva".
Baris 66:
Vulgata edisi Stuttgart pertama kali diterbitkan pada tahun 1969 (edisi ke-4, tahun 1994) oleh Lembaga Alkitab Jerman (Deutsche Bibelgesellschaft), yang bertempat di Stuttgart. Edisi ini, yang secara alternatif dijuduli ''Biblia Sacra Vulgata'' atau ''Biblia Sacra iuxta vulgatam versionem'' (ISBN 3-438-05303-9), merupakan suatu "edisi manual" karena edisi ini meringkas banyak informasi dalam edisi-edisi kritis yang berbab-bab tebalnya menjadi satu bab yang padat. Edisi ini merusaha merekonstruksi naskah Vulgata awal yang lebih dekat dengan naskah yang dihasilkan Hieronimus 1.600 tahun yang lalu. Edisi ini didasarkan atas edisi-edisi kritis Vulgata yang telah terbit sebelumnya, edisi Benediktin dan Perjanjian Baru Latin karya Wordsworth dan White, yang menyediakan beragam bacaan dari berbagai manuskrip dan edisi-edisi cetak Vulgata serta perbandingan penggunaan kata yang berbeda dalam catatan-catatan kakinya. Vulgata Stuttgart mencoba, melalui perbandingan kritis manuskrip-manuskrip Vulgata historis yang penting, untuk menciptakan kembali sebuah naskah awal yang bersih dari kesalahan-kesalahan penyalinan naskah selama satu milenium. Salah satu sumber kritis penting bagi Vulgata Stuttgart adalah ''[[Codex Amiatinus]]'', satu-gulungan utuh manuskrip [[abad ke-8]] yang sangat dihargai, berisi keseluruhan Alkitab Latin yang dibuat di Inggris, dan dianggap sebagai bukti terbaik Abad Pertengahan dari naskah asli karya Hieronimus.
 
Bagi mereka yang mempelajari Vulgata, edisi Stuttgart cukup penting karena memuat semua prolog Hieronimus untuk Alkitab, Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, kitab-kitab utama dan bagian-bagian Alkitab (Pentateukh, Injil-Injil, Nabi-Nabi Minor, dst.). Dalam hal ini Vulgata Stuttgart meneladani gaya edisi-edisi Vulgata Abad Pertengahan yang tidak pernah terbit tanpa prolog-prolog Hieronimus. Dalam ejaannya, Edisi Stuttgart juga mempertahankan ortografi Latin abad pertengahan melebihi Edisi Clementina, kadang-kadang menggunakan ''oe'' bukannya ''ae'', dan berisi lebih banyak nomina berawalan huruf ''H'' yang tepat (misalnya, ''Helimelech'' bukannya ''Elimelech''), akan tetapi ejaan tersebut tidak konsisten digunakan secara menyeluruh, seperti dalam manuskrip-manuskrip tersebut. Vulgata Stuttgart juga mengikuti manuskrip-manuskrip abad pertengahan dalam hal menggunakan cara penggal kalimat, bukannya sistem tanda baca moderenmodern, untuk menunjukkan struktur tiap ayat. Karena hal-hal inilah maka mula-mula Vulgata Stuttgart terasa asing bagi para pembaca yang sudah terbiasa dengan Vulgata Clementina.
 
Edisi ini memuat dua versi Mazmur, yakni ''Versio Gallicana'' dan ''Versio juxta Hebraicum'', yang dicetak bersebelahan halamannya agar mudah membandingkannya satu sama lain. Edisi ini juga memuat beberapa kitab Apokripa, selain bab 3 dan 4 dari kitab Ezra, dan kitab Doa Manasye, ada pula Mazmur 151, dan Surat kepada Jemaat di Laodikia.
 
Selain itu, kata-kata pengantarnya yang moderenmodern merupakan sumber informasi yang berharga mengenai sejarah Vulgata.
 
==== Vulgata elektronik ====
Baris 76:
 
=== Nova Vulgata ===
'''Nova Vulgata''' (''Bibliorum Sacrorum nova vulgata editio'', ISBN 88-209-2163-4) adalah edisi Latin yang diterbitkan oleh [[Gereja Katolik Roma]] dan disetujui untuk dipergunakan dalam liturgi. Pada tahun 1965, menjelang penutupan [[Konsili Vatikan II]], [[Paus Paulus VI]] membentuk sebuah komisi untuk merevisi Vulgata yang ada saat itu agar sesuai dengan studi linguistik dan tekstual moderenmodern dengan tetap melestarikan atau memulihkan kembali kemurnian gaya Latin Kristianinya. Komisi tersebut menerbitkan karyanya dalam delapan bagian bersama catatan-catatan penjelasan masing-masing, yang mengundang kritikan dari para sarjana Katolik tiap kali masing-masing bagian diterbitkan. Mazmur Latin diterbitkan pada tahun 1969 dan keseluruhan Nova Vulgata pada tahun 1979.<ref> [http://cba.cua.edu/clifnv.cfm Otoritas ''Nova Vulgata'', Richard J. Clifford, 2001]</ref>
 
Naskah dasar dari kebanyakan bagian ''Nova Vulgata'' adalah edisi kritis karya para rahib Benediktin dari biara St. Hieronimus atas perintah [[Paus Pius X]]. Naskah dasar kitab [[Tobit]] dan kitab Yudit adalah manuskrip-manuskrip Vetus Latina, bukannya Vulgata. Semua naskah dasar tersebut direvisi agar sesuai dengan edisi-edisi kristis moderenmodern dalam bahasa Yunani, Ibrani, dan Aram. Terdapat pula sejumlah perubahan pada bagian-bagian di mana para sarjana moderenmodern merasa bahwa Hieronimus telah gagal dalam menyerap makna dari bahasa-bahasa aslinya.
 
''Nova Vulgata'' tidak memuat kitab-kitab apokripa yang termuat dalam Edisi Clementina serta edisi-edisi lain, misalnya Kitab Doa Manasye serta bab 3 dan 4 dari Kitab Ezra.