Kalingga (India): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: di abad → pada abad (WP:BAHASA)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
{{About|wilayah bersejarah di India|kerajaan Hindu di Jawa Tengah|Kerajaan Kalingga}}
'''Kalingga''' adalah sebuah wilayahnegeri bersejarah di [[Pembagian administratif India|India]]. WilayahLazimnya ininegeri lazimnyaKalingga didefinisikandipahami sebagai [[dataran pesisir timur|daerah pesisir timur]] di antara [[Sungai Mahanadi]] dan [[Sungai Godavari]], meskipunkendati batas-batasnyabatas negeri Kalingga kerap berubah-ubah mengikuti luas daerah yang dikuasaikedaulatan para penguasanya. Wilayah inti negeri Kalingga kinimeliputi merupakansebagian bagian terluas daribesar wilayah Negara Bagian [[Odisha]] dan kawasan utara dari Negara Bagian [[Andhra Pradesh]]. Keseluruhansekarang wilayahini. yang pernah dikuasai Kalingga juga meliputi sebagian dariSebagian wilayah Negara Bagian [[Chattisgarh]] dan Negara Bagian [[Telangana]] saatjuga inipernah menjadi bagian dari wilayah kedaulatan Kalingga.
 
[[Kerajaan Kalinga|Orang Kalingga]] disebut-sebut sebagai salah satu suku besar di dalam wiracarita legendaris ''[[Mahabharata]]''. Pada abad ke-3 SM, wilayah ini jatuh ke dalam kekuasaandikuasai [[Kekaisaran Mauryan|Kemaharajaan Maurya]] seusai [[Perang Kalingga]]., Selanjutnyadan wilayahkemudian inihari diperintah oleh beberapa wangsa pribumi yang raja-rajanya bergelar ''Kalinggadipati'' ("Adipati Kalingga"); wangsa-wangsa initersebut mencakupadalah [[Wangsa Mahamegawahana|Mahamegawahana]], [[Wangsa Wasistha|Wasistha]], [[Wangsa Mathara|Mathara]], [[Wangsa Pitrebakta|Pitrebakta]], dan [[Wangsa Gangga Timur|Gangga Timur]]. DariDalam masaperjalanan ke masasejarahnya, wilayahnegeri iniKalingga pernah pula menjadi bagian dari kemaharajaan-kemaharajaan yang lebih besar, dan perlahan-lahan kehilangan kekhasankeistimewaan identitas politiknya sesudahselepas masa pemerintahan Wangsawangsa Gangga Timur.
 
== Bentang alam ==
Baris 19:
Wilayah Kalingga lazimnya didefinisikan sebagai [[Dataran pesisir timur|daerah pesisir timur]] di antara [[Sungai Mahanadi]] dan [[Sungai Godavari]]. Akan tetapi batas-batas wilayahnya berubah-ubah dari waktu ke waktu sepanjang sejarah.{{sfn|R. C. Majumdar|1996|p=1}}
 
Dalam sastra India Kuno, wilayah Kalingga dikaitkan dengan Bukit [[Mahendragiri]] di [[Distrik Ganjam]], Negara Bagian [[Odisha]], dekattidak jauh dari perbatasan dengan Negara Bagian [[Andhra Pradesh]].{{sfn|Dineschandra Sircar|1971|p=167}}
 
Batas selatan Kalingga pernah membentang jauh sampai ke [[Sungai Krishna]]. Batas utaranya kadang-kadang membentangmeluas ke daerah seberang Sungai Mahanadi sampai ke [[Sungai Baitarani]]. Wilayah Kalingga meliputi seluruh wilayah Negara Bagian [[Odisha]] sekarang ini: kawasan timur laut Odisha adalah bekas wilayah [[Kerajaan Utkala]], dan kawasan baratnya adalah bekas wilayah [[Kerajaan Daksina Kosala]].{{sfn|Dineschandra Sircar|1971|pp=168-171}} Negeri Utkala perlahan-lahan kehilangan identitasnya dan dianggap sebagai bagian dari Kalingga.{{sfn|Mano Mohan Ganguly|1912|p=11}}
 
Batas Timur Kalingga adalah lautperairan ([[Teluk Benggala]]). Batas barat Kalingga sukar untuk ditentukan, karena berubah-ubah mengikuti jangkauan kekuasaan politik raja-rajanya. AkanMeskipun tetapidemikian, kitab-kitab [[Purana]] menyiratkan bahwa wilayah Kalingga membentang sampai ke Perbukitan [[Amarkantak|Amarakantaka]] di sebelah barat.{{sfn|Chandramani Nayak|2004|p=6}}
 
Beberapa prasasti kuno menyebut-nyebutmemuat istilahperkataan "Trikalingga", yang telah ditafsirkan macam-macam. Menurut salah satu tafsiran, Trikalingga mengacu padakepada wilayah terluas darinegeri Kalingga. AkanMeskipun tetapidemikian, catatan-catatan peninggalan [[Wangsa Chalukya Timur]] menyiratkan bahwa Kalingga dan Trikalingga adalah dua wilayahnegeri yang berbeda, karena Trikalingga adalah namasebutan bagiuntuk daerah perbukitan di sebelah barat Kalingga.{{sfn|R. C. Majumdar|1996|p=19}}
 
== Sejarah ==
Nama wilayah ini berasal dari nama suku Kalingga. Menurut wiracarita ''[[Mahabharata]]'', leluhur [[Kerajaan Kalinga|orang Kalingga]] masih bersaudara dengan leluhur suku-suku tetangganya, yakni [[Kerajaan Angga|orang Angga]], [[Kerajaan Wangga|orang Wangga]], [[Kerajaan Pundra|orang Pundra]], dan [[Kerajaan Suhma|orang Suhma]].{{sfn|Dineschandra Sircar|1971|p=168}}
 
Orang Kalingga mendudukimendiami daerah luas yang membentang dari [[Sungai Baitarani]] di [[Odisha]] sampai ke ''VarahanandiWarahanandi'' di [[Distrik Visakhapatnam]].{{sfn|K. A. Nilakanta Sastri|1988|p=18}} Ibu kotanya padaPada masa lampau, ibu kota negeri Kalingga adalah ''Dantakura'' atau [[Dantapura]] (sekarang benteng ''DantavaktraDantawaktra'' dekat [[Srikakulam]] di [[Distrik Ganjam]], yang dilaluidialiri sungai ''Langguliya'' atau ''Langgulini'').{{sfn|K. A. Nilakanta Sastri|1988|p=18}}
 
[[Prasasti Hathigumpha]] menyiratkan bahwa seorang raja bernama Nandaraja pernah menggali sebuah waduk di tempat itu pada masa lampau. Andaikata Raja Nandaraja berasal dari [[Dinasti Nanda|Wangsawangsa Nanda]], maka agaknya wilayah Kalingga pernah dianeksasi olehdicaplok wangsa itutersebut.{{sfn|Jagna Kumar Sahu|1997|p=24}} TampaknyaRupanya Kalingga kembali merdeka sesudah kejatuhan wangsa Nanda. Wilayah ini disebut dengan nama "[[Calingae]]" di dalam ''Indike'' karyakarangan [[Megasthenes]] (abad ke-3 SM):
 
{{quote|Baik Prinas maupun Cainas (salah satu anak sungai [[Sungai Gangga|Gangga]]) merupakanadalah sungai-sungai yang dapat dilayari. Suku-suku yang mendiami tepian Sungai Gangga adalah orang Calingae, yang paling dekat dengan laut, dan lebih ke hulu orang Mandei, juga orang Malli, yang di antaranya adamenjulang Gunung Mallus, batas seluruh wilayah Sungai Gangga.|Megasthenes fragm. XX.B. in Pliny. ''Hist. Nat.'' V1. 21.9–22. 1.<ref name="Megasthenes Indica">[http://www.sdstate.edu/projectsouthasia/upload/Megasthene-Indika.pdf Megasthenes Indica] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150321164350/http://www.sdstate.edu/projectsouthasia/upload/Megasthene-Indika.pdf |date=21 March 2015 }}</ref>}}
 
{{quote|Kota Raja orang Calingae disebutdinamakan Parthalis. Pada rajaRaja mereka adamembawahi 60.000 prajurit pejalan kaki, 1.000 prajurit berkuda, dan 700 ekor gajah yang senantiasa berjaga-jaga dan melindunginya dari "ancaman perang."|Megasthenes fragm. LVI. in Plin. ''Hist. Nat.'' VI. 21. 8–23. 11.<ref name="Megasthenes Indica"/>}}
 
Kalingga dianeksasi oleh Maharaja [[Kekaisaran Maurya|MauryaAshoka]], penguasa [[AshokaKekaisaran Maurya|Maurya]], pada abad ke-3 SM. Pusat provinsiNegeri Kalingga dalam wilayah Kemaharajaanjajahan Maurya terletakberpusat di [[Tosali]]. Sesudah KekaisaranKemaharajaan Maurya melemah, wilayahKalingga inijatuh dikuasaike olehtangan [[Wangsa Mahamegawahana]]. Raja dari wangsa ini, [[Karawela]], menyebut dirinya ''Maharaja Kalinggadipati'' (Maharaja Adipati Kalingga).{{sfn|Dineschandra Sircar|1971|p=167}}
 
Kalingga menjadi wilayah suzerenitasjajahan [[Kekaisaran Gupta|Kemaharajaan Gupta]] pada abad ke-4 M. SepeninggalSesudah Kemaharajaan Gupta tumbang, Kalingga diperintah oleh beberapa wangsa kecil yang raja-rajanya bergelar ''Kalinggadipati'' ("Adipati Kalingga"). DiWangsa-wangsa kecil tersebut antara antaranyalain adalah [[Wangsa Wasistha|Wasistha]], [[Wangsa Mathara|Mathara]], dan [[Wangsa Pitrebakta|Pitrebaktas]].{{sfn|Snigdha Tripathy|1997|p=219}}
 
Dari abad ke-11 sampai abad ke-15, wilayah iniKalingga diperintah olehraja-raja [[Wangsawangsa Gangga Timur]], yang juga bergelar ''Kalinggadipati''. IbuMula-mula kotapemerintahan wangsa iniGangga mula-mulaTimur terletakberpusat di Kalingganagara (sekarang [[Mukhalingam]]), dantetapi kemudian berpindah ke Kataka (sekarang [[Cuttack]]) pada abad ke-12, masa pemerintahan Raja [[Anantawarman ChodaganggaCodagangga]] pada abad ke-12.{{sfn|Dineschandra Sircar|1971|p=169}}
 
== Lihat pula ==