RCTI: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
|||
Baris 139:
=== Televisi terestrial dan perluasan siaran ===
[[Berkas:RCTI lama2.png|jmpl|kiri|180px|Versi lain dari logo pertama RCTI, digunakan di layar kaca televisi serta ''station ID'' (24 Agustus 1993-19 Agustus 2000)]]
Karena setiap hari pelanggan dekoder RCTI semakin bertambah di wilayah
Pencabutan dekoder ini dianggap jauh lebih menguntungkan karena permintaan pemasangan iklan menjadi lebih banyak dan daya pancar lebih luas.<ref>Arsip Digital Majalah Tempo Edisi 25 Agustus 1990: Pentas Dunia Tanpa Dekoder</ref> Beberapa alasan lain yang mendukung pencabutan dekoder, seperti "memantapkan penggerak roda ekonomi sebagai media audiovisual",<ref name=hanyatvwarna/> mampu mendorong penyiaran program lokal dan membantu mengembangkan dan meratakan informasi dengan memberikan kesempatan menonton TV swasta bagi masyarakat Jakarta.<ref name=PencemaranRCTI/> Memang pada saat itu diberitakan adanya keluhan dari sebagian masyarakat karena kewajiban berlangganan ini.<ref>[https://forum.detik.com/acara-televisi-jadul-t59526p134.html Pemakaian dekoder rcti akan dihapuskan]</ref> Namun, ada juga faktor lain yang tidak diungkapkan seperti ketidakmampuan RCTI memenuhi target bisnisnya, yaitu dari target 500.000 orang pelanggan namun hanya 96.000 yang berhasil dijaring.<ref name="TVJakarta">[https://books.google.co.id/books?id=hFZGYmE9d1oC&pg=PA125&dq=RCTI++SST+bangkrut&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwidh9KO1druAhUIOSsKHQA1AAMQ6AEwAHoECAMQAg#v=onepage&q=RCTI%20%20SST%20bangkrut&f=false Televisi Jakarta di atas Indonesia: Kisah Kegagalan Sistem Televisi Berjaringan di Indonesia]</ref> Dan dengan pencabutan dekoder ini, RCTI jelas mendapatkan untung karena penontonnya meroket dari 96.000 menjadi 6 juta.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=FlhnDwAAQBAJ&pg=PA130&dq=pentas+dunia+tanpa+dekoder&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi_5bye1truAhXDbCsKHdeHCTcQ6AEwAHoECAQQAg#v=onepage&q=pentas%20dunia%20tanpa%20dekoder&f=false Iklan Politik TV ; Modernisasi Kampanye Politik Pasca Orde Baru]</ref>
|